Mangupura (Antara Bali) - Tim Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) Kabupaten Badung, Bali melakukan penilaian terhadap SMAN 1 Petang sebagai wakil Kecamatan Petang, Jumat.
Penilaian yang dipimpin Ketua Tim Penggerak PKK setempat Ny Seniasih Giri Prasta, didampingi Wakil Ketua Ny Kristiani Suiasa dan Ketua DWP setempat Ny Kompyang RSwandika.
Ia menekankan melalui penilaian PKTP diharapkan masyarakat Kabupaten Badung mampu mencegah dan menanggulangi penyakit kanker.
Dalam penilaian tersebut menggunakan sejumlah kriteria dalam penanggulangan kanker paripurna terpadu di masing-masing kecamatan.
Ny Seniasih Giri Prasta memberikan apresiasi terhadap peran siswa yang ikut ambil bagian dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan kanker di wilayah Kabupaten Badung.
Ia mengharapkan kepada seluruh siswa bisa menjadi garda terdepan dan corong pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan kanker.
Pencegahan kanker bisa dimulai dari sekolah, menyusul siswa secara aktif melakukan sosialisasi tentang bahaya kanker serta langkah dan upaya cara mengatasinya.
Sementara Kepala SMAN 1 Petang, Ni Luh Ratna Agustini melaporkan, dalam penanggulangan penyakit kanker anak didiknya senantiasa menerapkan lingkungan sehat dan perilaku hidup sehat.
Upaya itu antara lain dengan meningkatkan kreativias anak sekolah secara keseluruhan, mulai dari kegiatan tari-tarian dan penanaman tanaman obat di lingkungan sekolah.
Khusus penanggulangan penyakit kanker, para siswa SMAN 1 Petang, menurut Ratna Agustini secara aktif ikut mensosialisasikan bahaya dan pencegahan serta penanggulangan kanker kepada masyarakat.
Disela-sela penilaian tersebut, pihak SMAN 1 Petang selain menampilkan potensi sekolah, juga menyajikan beraneka ragam buah untuk pencegah kanker, seperti buah manggis dan buah silik.(WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
Penilaian yang dipimpin Ketua Tim Penggerak PKK setempat Ny Seniasih Giri Prasta, didampingi Wakil Ketua Ny Kristiani Suiasa dan Ketua DWP setempat Ny Kompyang RSwandika.
Ia menekankan melalui penilaian PKTP diharapkan masyarakat Kabupaten Badung mampu mencegah dan menanggulangi penyakit kanker.
Dalam penilaian tersebut menggunakan sejumlah kriteria dalam penanggulangan kanker paripurna terpadu di masing-masing kecamatan.
Ny Seniasih Giri Prasta memberikan apresiasi terhadap peran siswa yang ikut ambil bagian dalam melakukan pencegahan dan penanggulangan kanker di wilayah Kabupaten Badung.
Ia mengharapkan kepada seluruh siswa bisa menjadi garda terdepan dan corong pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan kanker.
Pencegahan kanker bisa dimulai dari sekolah, menyusul siswa secara aktif melakukan sosialisasi tentang bahaya kanker serta langkah dan upaya cara mengatasinya.
Sementara Kepala SMAN 1 Petang, Ni Luh Ratna Agustini melaporkan, dalam penanggulangan penyakit kanker anak didiknya senantiasa menerapkan lingkungan sehat dan perilaku hidup sehat.
Upaya itu antara lain dengan meningkatkan kreativias anak sekolah secara keseluruhan, mulai dari kegiatan tari-tarian dan penanaman tanaman obat di lingkungan sekolah.
Khusus penanggulangan penyakit kanker, para siswa SMAN 1 Petang, menurut Ratna Agustini secara aktif ikut mensosialisasikan bahaya dan pencegahan serta penanggulangan kanker kepada masyarakat.
Disela-sela penilaian tersebut, pihak SMAN 1 Petang selain menampilkan potensi sekolah, juga menyajikan beraneka ragam buah untuk pencegah kanker, seperti buah manggis dan buah silik.(WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016