Denpasar (Antara Bali) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali menyiapkan kas keliling untuk kegiatan penukaran uang pecahan kecil dan uang lusuh menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1938.
"BI Bali sudah melakukan kas keliling untuk jaga-jaga ketersediaan uang baru di masyarakat," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Dewi Setyowati di Denpasar, Sabtu.
Menurut dia, sejak dua minggu menjelang perayaan Tahun Baru Saka 1938 itu, bank sentral itu telah melakukan pelayanan kas keliling di sejumlah titik di kabupaten/kota di Bali.
Daerah itu di antaranya Kabupaten Karangasem, Buleleng, Jembrana, Klungkung, Bangli, Gianyar dan Tabanan.
BI juga menjadwal kegiatan serupa di Pasar Kreneng Denpasar pada Senin (7/3) dan Jumat (11/3) di Pasar Guwang dan Pasar Seni Sukawati di Kabupaten Gianyar.
Kedua kegiatan itu digelar pada jam yang sama yakni mulai pukul 08.30 Wita sampai selesai.
Dewi menjelaskan bahwa penukaran uang pecahan kecil tersebut diberikan kepada masyarakat kecil atau pedagang kecil bukan bagi pengusaha kelas menengah dan besar.
Untuk itu penukaran uang juga perlu dibatasi tidak melebihi Rp3 juta.
Biasanya, perusahaan besar memiliki rekening di bank umum sehingga penukaran uang pecahan kecil bisa diarahkan ke perbankan.
Sementara itu menghormati Hari Raya Nyepi, perbankan di Bali tutup selama tiga hari mulai Selasa (8/3) hingga Kamis (10/3) menandai masuknya tahun baru bagi umat Hindu. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"BI Bali sudah melakukan kas keliling untuk jaga-jaga ketersediaan uang baru di masyarakat," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, Dewi Setyowati di Denpasar, Sabtu.
Menurut dia, sejak dua minggu menjelang perayaan Tahun Baru Saka 1938 itu, bank sentral itu telah melakukan pelayanan kas keliling di sejumlah titik di kabupaten/kota di Bali.
Daerah itu di antaranya Kabupaten Karangasem, Buleleng, Jembrana, Klungkung, Bangli, Gianyar dan Tabanan.
BI juga menjadwal kegiatan serupa di Pasar Kreneng Denpasar pada Senin (7/3) dan Jumat (11/3) di Pasar Guwang dan Pasar Seni Sukawati di Kabupaten Gianyar.
Kedua kegiatan itu digelar pada jam yang sama yakni mulai pukul 08.30 Wita sampai selesai.
Dewi menjelaskan bahwa penukaran uang pecahan kecil tersebut diberikan kepada masyarakat kecil atau pedagang kecil bukan bagi pengusaha kelas menengah dan besar.
Untuk itu penukaran uang juga perlu dibatasi tidak melebihi Rp3 juta.
Biasanya, perusahaan besar memiliki rekening di bank umum sehingga penukaran uang pecahan kecil bisa diarahkan ke perbankan.
Sementara itu menghormati Hari Raya Nyepi, perbankan di Bali tutup selama tiga hari mulai Selasa (8/3) hingga Kamis (10/3) menandai masuknya tahun baru bagi umat Hindu. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016