Denpasar (Antara Bali) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi melakukan kunjungan ke RSUD Wangaya Kota Denpasar untuk pengecek pelayanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
"RS Wangaya siap memberi pelayanan BPJS tersebut, karena telah mengikuti manajemen terkini, sehingga rumah sakit tertua di Bali itu mampu mengikuti perkembangan sistem medis saat ini," kata Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan terlebih Menpan-RB sudah secara langsung melakukan peninjauan ke rumah sakit yang berdiri sejak tahun 1921 pada Selasa (28/4) kemarin, terkait kesiapan memberikan pelayanan BPJS kepada masyarakat, termasuk penerapan sistem "online" atau berjaringan.
"Kami berharap fasilitas maupun pelayanan RS Wangaya dapat dimanfaatkan seluruh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik," katanya.
Wali kota mengatakan dalam kunjungan kerja Menpan-RB tersebut didampingi Sekda Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Rai Iswara, pimpinan SKPD Pemkot Denpasar dan Direktur RSUD Wangaya.
Sementara Yuddy Chrisnandi mengatakan pemkot telah melakukan inovasi rujukan "online" atau berjaringan adalah menjadi salah satu langkah "smart healthy" di RSUD Wangaya.
Dikatakan hal itu menjadi penting dengan kesadaran RSUD Wangaya dalam menjaga kebersihan serta dengan kecintaan dan kasih sayang untuk merawat pasien, yang ditunjukkan lewat senyuman dan keramahan para tenaga medis rumah sakit tersebut.
"Strategi ini dapat terus dipertahankan sehingga masyarakat dan pasien merasa nyaman untuk dirawat maupun memeriksakan kesehatannya di RSUD Wangaya," ujarnya.
Disamping meninjau pelayanan BPJS, Menteri Yuddy Chrisnandi juga meninjau jalur pelayanan pasien yang menggunakan BPJS dan pelayanan secara elektronik serta melihat perencanaan induk pembangunan RSUD Wangaya dalam meningkatkan pelayanan.
Gedung unit C untuk pasien kelas III yang telah beroperasi sejak Januari lalu juga dilengkapi dengan fasilitas pendingin ruangan (AC).
Wali Kota Rai Dharmawijaya Mantra menambahkan, kualitas pelayanan RSUD Wangaya terus ditingkatkan dengan pembenahan pada infrastruktur, yakni pembenahan sumber daya manusia (SDM) yang disesuaikan dengan perkembangan saat ini.
Di samping itu, kata dia, Kota Denpasar saat ini menuju Kota Sehat yang tidak saja menjadi beban dokter di rumah sakit, namun perlu terintegrasi satu sama lain seluruh pemangku kepentingan pemkot yang diharapkan kesehatan itu mempunyai tolok ukur pada infrastruktur sebuah kota. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"RS Wangaya siap memberi pelayanan BPJS tersebut, karena telah mengikuti manajemen terkini, sehingga rumah sakit tertua di Bali itu mampu mengikuti perkembangan sistem medis saat ini," kata Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra di Denpasar, Rabu.
Ia mengatakan terlebih Menpan-RB sudah secara langsung melakukan peninjauan ke rumah sakit yang berdiri sejak tahun 1921 pada Selasa (28/4) kemarin, terkait kesiapan memberikan pelayanan BPJS kepada masyarakat, termasuk penerapan sistem "online" atau berjaringan.
"Kami berharap fasilitas maupun pelayanan RS Wangaya dapat dimanfaatkan seluruh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan terbaik," katanya.
Wali kota mengatakan dalam kunjungan kerja Menpan-RB tersebut didampingi Sekda Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Rai Iswara, pimpinan SKPD Pemkot Denpasar dan Direktur RSUD Wangaya.
Sementara Yuddy Chrisnandi mengatakan pemkot telah melakukan inovasi rujukan "online" atau berjaringan adalah menjadi salah satu langkah "smart healthy" di RSUD Wangaya.
Dikatakan hal itu menjadi penting dengan kesadaran RSUD Wangaya dalam menjaga kebersihan serta dengan kecintaan dan kasih sayang untuk merawat pasien, yang ditunjukkan lewat senyuman dan keramahan para tenaga medis rumah sakit tersebut.
"Strategi ini dapat terus dipertahankan sehingga masyarakat dan pasien merasa nyaman untuk dirawat maupun memeriksakan kesehatannya di RSUD Wangaya," ujarnya.
Disamping meninjau pelayanan BPJS, Menteri Yuddy Chrisnandi juga meninjau jalur pelayanan pasien yang menggunakan BPJS dan pelayanan secara elektronik serta melihat perencanaan induk pembangunan RSUD Wangaya dalam meningkatkan pelayanan.
Gedung unit C untuk pasien kelas III yang telah beroperasi sejak Januari lalu juga dilengkapi dengan fasilitas pendingin ruangan (AC).
Wali Kota Rai Dharmawijaya Mantra menambahkan, kualitas pelayanan RSUD Wangaya terus ditingkatkan dengan pembenahan pada infrastruktur, yakni pembenahan sumber daya manusia (SDM) yang disesuaikan dengan perkembangan saat ini.
Di samping itu, kata dia, Kota Denpasar saat ini menuju Kota Sehat yang tidak saja menjadi beban dokter di rumah sakit, namun perlu terintegrasi satu sama lain seluruh pemangku kepentingan pemkot yang diharapkan kesehatan itu mempunyai tolok ukur pada infrastruktur sebuah kota. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015