Mukomuko (Antara Bali) - Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, belajar tentang pemilihan kepala desa serentak ke Bali.
"Kami ke Bali dalam rangka belajar masalah pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak. Karena sebanyak 23 desa di Bali telah melaksanakan Pilkades serentak," kata Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Mukomuko Badrun Hasani, di Mukomuko, Senin.
Komisi I DPRD setempat memilih kunjungan kerja (Kunker) ke Bali, selain telah melaksanakan pilkades serentak, Bali juga menjadi pedoman penerapan Undang-undang tentang desa mandiri.
Untuk itu, katanya, lembaga tersebut ingin melihat aturan teknis mulai dari awal hingga akhir pilkades yang digelar di Bali.
Selain itu, lanjutnya, pelaksanaan pilkades serentak di Bali berjalan lancar dengan pengawasan forum koordinasi pimpinan daerah (FKPD).
Seperti di Bali, katanya, pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Mukomuko akan digelar oleh pemerintah setempat. Selain itu anggarannya juga disediakan oleh pemerintah setempat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Kami ke Bali dalam rangka belajar masalah pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak. Karena sebanyak 23 desa di Bali telah melaksanakan Pilkades serentak," kata Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Mukomuko Badrun Hasani, di Mukomuko, Senin.
Komisi I DPRD setempat memilih kunjungan kerja (Kunker) ke Bali, selain telah melaksanakan pilkades serentak, Bali juga menjadi pedoman penerapan Undang-undang tentang desa mandiri.
Untuk itu, katanya, lembaga tersebut ingin melihat aturan teknis mulai dari awal hingga akhir pilkades yang digelar di Bali.
Selain itu, lanjutnya, pelaksanaan pilkades serentak di Bali berjalan lancar dengan pengawasan forum koordinasi pimpinan daerah (FKPD).
Seperti di Bali, katanya, pelaksanaan pilkades serentak di Kabupaten Mukomuko akan digelar oleh pemerintah setempat. Selain itu anggarannya juga disediakan oleh pemerintah setempat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015