Tabanan (Antara Bali) - Polisi mengamankan Kafe Joged, Kabupaten Tabanan, Bali, dengan masang garis polisi beberapa saat setelah terjadi peristiwa penusukan, Kamis malam.

Akibat kejadian tersebut, seorang pengunjung kafe, Gede Suardika (41), warga Desa Delod Peken, Kabupaten Tabanan, mengalami luka tusuk pada bagian perut dan tangan.

"Korban saat itu baru datang dari kampung halamanya bersama keluarga. Lalu ke kafe karena kebetulan bengkelnya bersebelahan dengan bengkelnya," kata I Nyoman Ngetis (43), adik korban.

Nyoman Ngetis yang saat itu berada di dalam bengkel mendengar suara keributan. Saat keluar dari bengkel, adiknya sudah terkulai bersimbah darah setelah ditusuk oleh seorang pria tak dikenal.

Korban langsung dilarikan ke RSUD Tabanan untuk mendapatkan perawatan secara intensif atas luka-lukanya pada bagian perut dan tangan.

Polisi memintai keterangan sejumlah saksi, termasuk Nyoman Ngetis. Sementara itu, korban yang berada di RSDU Tabanan masih belum bisa dimintai keterangan. (WRA) 

Pewarta: Oleh Wayan Suar Eka Buana

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014