Padang (Antara Bali) - Ratusan unit rumah sakit di Indonesia disiapkan untuk penanganan pasien diduga menderita penyakit flu burung (avian influenza) dan flu itik.

"Rumah sakit itu telah memiliki fasilitas penunjang perawatan yang cukup dalam prosedur penanganan pasien diduga menderita flu burung atau flu itik,"kata Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI Supriyantoro di Padang, Selasa.

Menurut dia, Kemenkes koordinasi dengan Dinas Peternakan dan Pertanian melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam mengantisipasi flu burung. "Terus melakukan pencegahan kontak langsung masyarakat dengan itik guna menghindari penularan virus flu burung atau flu itik," ujarnya.

Kemenkes selain menyiapkan rumah sakit, tambah  Supriyantoro juga menyiapkan tenag medis terdiri dari dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis anak, dokter umum, dan perawatdalam penanganan pasien diduga tertular penyakit flu burung. "Penanganan pasien flu burung membutuhkan langkah yang cepat dan tepat dari berbagai bidang keahlian,"jelas dia.

Dia mengatakan, peenularan virus flu burung ke manusia ditentukan oleh keganasan virus, jumlah virus yang menginfeksi, serta kekebalan tubuh seseorang. Orang-orang yang terpapar virus dari sumber yang sama belum tentu semua terkena flu burung.

"Gejala awal, mirip penyakit lain akibat virus dan tidak spesifik.Kecurigaan adanya flu burung biasanya muncul jika pasien memiliki riwayat berhubungan dengan unggas. (LHS/IGT)  

Pewarta: Oleh Derizon Yazid

Editor : I Gusti Ketut Agung Wijaya


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2013