Salah satu pelaku pencurian yang terpergok dalam sebuah kapal penyeberangan di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali terjun ke laut untuk menghindari penangkapan.

"Kapal saat itu masih sandar mengisi muatan. Saat pelaku tahu dirinya akan ditangkap, dia menceburkan diri ke laut," kata Kapolsek Gilimanuk  Komisaris Polisi (Kompol) Dewa Putu Werdhiana di Gilimanuk, Sabtu.

Dia mengatakan, meski berusaha melarikan diri dengan terjun ke laut, pelaku dengan inisial Her (39) berhasil ditangkap aparat gabungan dari kepolisian, TNI dan keamanan pelabuhan.

Sementara satu pelaku lainnya yaitu AHN (26), tertangkap saat berusaha bersembunyi di atas truk yang juga berada di dalam kapal.

Menurut Kompol Werdhiana, dua laki-laki asal Kelurahan Kemulan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang, Provinsi Jawa Timur itu telah mencuri satu unit sepeda motor di wilayah Kuta Utara.

Dengan cepat korban menghubungi kawan-kawannya yang bekerja di Jasa Raharja dan bertugas di Pelabuhan Gilimanuk, sambil melapor ke pihak Polsek Kuta Utara, kata dia.

"Pegawai Jasa Raharja itu yang menemukan sepeda dengan ciri-ciri sesuai yang dilaporkan sudah masuk ke dalam kapal," katanya.

Setelah dicek bersama-sama dengan aparat hukum, sepeda motor Yamaha N-Max Nopol DK6462FCI yang berada dalam kapal Surya Aila sesuai dengan yang dilaporkan hilang.

Kompol Werdhiana mengatakan, selain dua orang pelaku juga disita barang bukti sepeda motor yang dilaporkan hilang serta STNK kendaraan tersebut.

Berkali-kali penjagaan oleh kepolisian di Pelabuhan Gilimanuk, berhasil mengungkap dan menangkap pelaku pencurian kendaraan bermotor yang hendak kabur ke Jawa.

Pewarta: Gembong Ismadi

Editor : Widodo Suyamto Jusuf


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024