Puluhan anggota kelompok nelayan dan pelaku pariwisata Gilimanuk, Jembrana, Bali, Kamis (17/8) merayakan Hari Ulang Tahun ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia di tengah laut Teluk Gilimanuk bersama dengan TNI AL dan TNI AD.
Meskipun air laut sempat merendam peserta upacara hingga mencapai lutut orang dewasa, namun itu tidak menyurutkan semangat mereka untuk mengibarkan bendera merah putih di pulau yang terletak di tengah laut tersebut.
"Pulau kecil ini akan terendam air laut saat pasang. Kebetulan tadi air laut pasang tadi, tapi tidak dalam, kami merayakannya di sini,” kata Ketua Pariwisata Teluk Gilimanuk Soni Budi Kusuma di Gilimanuk, Jembrana, Bali.
Menurut Soni, pada tahun 2022 mereka juga melakukan kegiatan yang sama, namun saat itu air laut dalam kondisi surut, berbeda dengan saat ini yang dalam kondisi pasang.
“Meski dilaksanakan dengan sederhana karena kondisi air yang pasang disertai hujan, pengibaran bendera merah putih bisa kami laksanakan dengan baik,” katanya.
Selain perayaan unik di tengah laut yang dirayakan oleh kelompok nelayan dan pelaku pariwisata itu, perayaan HUT ke-78 RI juga dilaksanakan di banyak tempat di Kabupaten Jembrana, hingga ke pelosok desa. Acara peringatan HUT ke-78RI itu dirangkaikan dengan berbagai perlombaan, baik yang diinisiasi oleh pemerintah maupun inisiatif masyarakat sendiri.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Jembrana melangsungkan upacara bendera tingkat kabupaten di Stadion Pecangakan, Negara, Jembrana.
“Usia 78 tahun bagi bangsa bisa diartikan sudah mencapai kemapanan dan kemajuan. Kami berharap, Jembrana juga bisa maju dan mapan menuju Jembrana Emas 2026,” kata Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang bertindak selaku inspektur upacara.
Kepada seluruh pihak, Bupati Jembrana Nengah Tamba meminta perayaan HUT RI ini juga menjadi penyemangat untuk melanjutkan perjuangan dari para leluhur dan veteran perang kemerdekaan.
“Tidak ternilai apa yang para pejuang kemerdekaan sudah korbankan untuk bangsa ini. Kita harus mencontohi semangat pengorbanan mereka,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023
Meskipun air laut sempat merendam peserta upacara hingga mencapai lutut orang dewasa, namun itu tidak menyurutkan semangat mereka untuk mengibarkan bendera merah putih di pulau yang terletak di tengah laut tersebut.
"Pulau kecil ini akan terendam air laut saat pasang. Kebetulan tadi air laut pasang tadi, tapi tidak dalam, kami merayakannya di sini,” kata Ketua Pariwisata Teluk Gilimanuk Soni Budi Kusuma di Gilimanuk, Jembrana, Bali.
Menurut Soni, pada tahun 2022 mereka juga melakukan kegiatan yang sama, namun saat itu air laut dalam kondisi surut, berbeda dengan saat ini yang dalam kondisi pasang.
“Meski dilaksanakan dengan sederhana karena kondisi air yang pasang disertai hujan, pengibaran bendera merah putih bisa kami laksanakan dengan baik,” katanya.
Selain perayaan unik di tengah laut yang dirayakan oleh kelompok nelayan dan pelaku pariwisata itu, perayaan HUT ke-78 RI juga dilaksanakan di banyak tempat di Kabupaten Jembrana, hingga ke pelosok desa. Acara peringatan HUT ke-78RI itu dirangkaikan dengan berbagai perlombaan, baik yang diinisiasi oleh pemerintah maupun inisiatif masyarakat sendiri.
Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Jembrana melangsungkan upacara bendera tingkat kabupaten di Stadion Pecangakan, Negara, Jembrana.
“Usia 78 tahun bagi bangsa bisa diartikan sudah mencapai kemapanan dan kemajuan. Kami berharap, Jembrana juga bisa maju dan mapan menuju Jembrana Emas 2026,” kata Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang bertindak selaku inspektur upacara.
Kepada seluruh pihak, Bupati Jembrana Nengah Tamba meminta perayaan HUT RI ini juga menjadi penyemangat untuk melanjutkan perjuangan dari para leluhur dan veteran perang kemerdekaan.
“Tidak ternilai apa yang para pejuang kemerdekaan sudah korbankan untuk bangsa ini. Kita harus mencontohi semangat pengorbanan mereka,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2023