Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara resmi membuka Denpasar Festival (Denfest) Ke-15 Tahun 2022 yang diikuti 161 UMKM, 1.049 seniman dan 622 musisi yang berlangsung pada 21-25 Desember 2022.
"Denpasar Festival mengambil tema Tejarasmi atau cahaya keindahan, itu sebenarnya kami mengambil semangat sinar pagi. Secara umum dalam pelaksanaan Denfest ini kita memulai dari situasi pandemi COVID-19, jadi sekarang kita melibatkan ribuan seniman, ratusan lebih pelaku UMKM dan musisi," kata Jaya Negara di Denpasar, Bali, Rabu.
Menurut Jaya Negara, dengan kegiatan budaya tahunan itu diharapkan tercipta vibrasi positif untuk masyarakat dalam memulai kehidupan yang baru dengan bangkit untuk ditata kembali.
"Kami berikan ruang untuk menghibur masyarakat dan agar UMKM bergerak, kami juga lihat kalau kita sudah mulai kembali seperti dulu. Saya melihat orang yang masuk ke sini (pembukaan Denfest 2022) antusias, dan mudah-mudahan masyarakat Denpasar bisa hadir karena ini masih ada waktu," ujarnya.
Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Joshua Puji Mulia Simanjuntak yang hadir di lokasi turut menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Denfest 2022 setelah dua tahun dibatasi karena pandemi.
Baca juga: Pemkot Denpasar: Pemilihan peserta UMKM Denfest transparan
"Kami menyambut baik pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata Kota Denpasar, ini dalam rangka memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali. Memang setiap kota memiliki cerita dan kharisma yang menjadi magnet bagi wisatawan," kata dia.
Melihat Denpasar Festival yang dinilai kreatif dan inovatif, Joshua berharap acara yang berlangsung di kawasan Catur Muka titik 0 Kota Denpasar itu mampu membawa dampak ekonomi, sosial budaya dan keberlanjutan.
"Artinya Denfest 2022 memberi dampak kepada masyarakat tidak hanya hari ini dan 5 hari ke depan tapi sampai ke tahun-tahun selanjutnya. Saya berharap dapat menggiatkan UMKM, memperluas lapangan kerja, melestarikan budaya dan meningkatkan perekonomian," ujarnya.
Secara resmi kegiatan akhir tahun Denpasar Festival resmi dibuka dengan menghadirkan nuansa Denpasar sebagai kota tua di mana Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar tiba di lokasi menggunakan bemo roda tiga dan dilanjutkan tari kreasi Inagurasi Tejarasmi sebagai pembuka acara.
Baca juga: 10-23 Desember, ajang "Denfest ke-14" telan anggaran Rp3,5 miliar
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
"Denpasar Festival mengambil tema Tejarasmi atau cahaya keindahan, itu sebenarnya kami mengambil semangat sinar pagi. Secara umum dalam pelaksanaan Denfest ini kita memulai dari situasi pandemi COVID-19, jadi sekarang kita melibatkan ribuan seniman, ratusan lebih pelaku UMKM dan musisi," kata Jaya Negara di Denpasar, Bali, Rabu.
Menurut Jaya Negara, dengan kegiatan budaya tahunan itu diharapkan tercipta vibrasi positif untuk masyarakat dalam memulai kehidupan yang baru dengan bangkit untuk ditata kembali.
"Kami berikan ruang untuk menghibur masyarakat dan agar UMKM bergerak, kami juga lihat kalau kita sudah mulai kembali seperti dulu. Saya melihat orang yang masuk ke sini (pembukaan Denfest 2022) antusias, dan mudah-mudahan masyarakat Denpasar bisa hadir karena ini masih ada waktu," ujarnya.
Staf Ahli Bidang Inovasi dan Kreativitas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Joshua Puji Mulia Simanjuntak yang hadir di lokasi turut menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Denfest 2022 setelah dua tahun dibatasi karena pandemi.
Baca juga: Pemkot Denpasar: Pemilihan peserta UMKM Denfest transparan
"Kami menyambut baik pemerintah daerah melalui Dinas Pariwisata Kota Denpasar, ini dalam rangka memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali. Memang setiap kota memiliki cerita dan kharisma yang menjadi magnet bagi wisatawan," kata dia.
Melihat Denpasar Festival yang dinilai kreatif dan inovatif, Joshua berharap acara yang berlangsung di kawasan Catur Muka titik 0 Kota Denpasar itu mampu membawa dampak ekonomi, sosial budaya dan keberlanjutan.
"Artinya Denfest 2022 memberi dampak kepada masyarakat tidak hanya hari ini dan 5 hari ke depan tapi sampai ke tahun-tahun selanjutnya. Saya berharap dapat menggiatkan UMKM, memperluas lapangan kerja, melestarikan budaya dan meningkatkan perekonomian," ujarnya.
Secara resmi kegiatan akhir tahun Denpasar Festival resmi dibuka dengan menghadirkan nuansa Denpasar sebagai kota tua di mana Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar tiba di lokasi menggunakan bemo roda tiga dan dilanjutkan tari kreasi Inagurasi Tejarasmi sebagai pembuka acara.
Baca juga: 10-23 Desember, ajang "Denfest ke-14" telan anggaran Rp3,5 miliar
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022