Pemerintah Kabupaten Badung, Bali mengenalkan dan mempromosikan produk komoditas kopi lokal kepada sektor perhotelan dan pariwisata yang ada di wilayah itu.
Promosi produk kopi khususnya komoditas unggulan di Badung yaitu kopi arabika itu dilakukan dengan memanfaatkan momentum peringatan Hari Kopi Sedunia yang dilaksanakan di lahan perkebunan kopi Agro Techno Park, Badung.
"Kami mengundang hotel-hotel yang ada di daerah Kabupaten Badung, harapan kami tentu dari pihak hotel ini nanti bisa membantu memasarkan produk kopi Badung," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Badung Wayan Wijana di Mangupura, Bali, Rabu.
Ia mengatakan kopi arabika memang sebelumnya telah dikenal luas oleh masyarakat sebagai produk kopi unggulan di Badung.
Baca juga: Delegasi G20 akui kenikmatan "speciality coffee Indonesia"
Meskipun begitu, pihaknya tetap akan terus menciptakan dan membentuk citra guna lebih memperkenalkan kepada seluruh masyarakat bahwa daerah Badung merupakan salah satu produsen kopi di Provinsi Bali.
Wayan Wijana menambahkan tidak hanya dipasarkan di wilayah Pulau Dewata maupun berbagai daerah di Indonesia saja, sebelum pandemi COVID-19 kopi asal Badung juga sudah banyak juga diekspor ke luar negeri.
Dengan mulai pulihnya perekonomian setelah terdampak pandemi, pihaknya berharap produk kopi yang dihasilkan oleh petani dan pengusaha kopi yang ada di Badung bisa diterima kembali di hotel maupun restoran, pasar swalayan, pasar modern yang ada di Badung
"Oleh karena itu dalam rangka memperingati Hari Kopi Sedunia kami ingin memperkenalkan produk-produk kopi ini khususnya kepada para pelaku usaha," ungkapnya.
Baca juga: KBRI promosikan wisata Bali di Polandia
Ketua panitia peringatan Hari Kopi Sedunia di Badung Ni Luh Wayan Suparmi menambahkan, selain untuk mempromosikan dan meningkatkan pemasaran produk kopi Badung, peringatan hari kopi itu diharapkan juga dapat menjadi wadah untuk saling bertukar informasi mengenai kopi yang dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas kopi asal Badung.
"Kami berupaya mensejahterakan petani kopi di Badung. Dalam kegiatan ini kami juga melaksanakan persemaian benih kopi secara simbolis pada tempat yang sudah disiapkan di Agro Techno Park yang merupakan salah satu perkebunan kopi milik Pemkab Badung," ujar dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022
Promosi produk kopi khususnya komoditas unggulan di Badung yaitu kopi arabika itu dilakukan dengan memanfaatkan momentum peringatan Hari Kopi Sedunia yang dilaksanakan di lahan perkebunan kopi Agro Techno Park, Badung.
"Kami mengundang hotel-hotel yang ada di daerah Kabupaten Badung, harapan kami tentu dari pihak hotel ini nanti bisa membantu memasarkan produk kopi Badung," ujar Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Badung Wayan Wijana di Mangupura, Bali, Rabu.
Ia mengatakan kopi arabika memang sebelumnya telah dikenal luas oleh masyarakat sebagai produk kopi unggulan di Badung.
Baca juga: Delegasi G20 akui kenikmatan "speciality coffee Indonesia"
Meskipun begitu, pihaknya tetap akan terus menciptakan dan membentuk citra guna lebih memperkenalkan kepada seluruh masyarakat bahwa daerah Badung merupakan salah satu produsen kopi di Provinsi Bali.
Wayan Wijana menambahkan tidak hanya dipasarkan di wilayah Pulau Dewata maupun berbagai daerah di Indonesia saja, sebelum pandemi COVID-19 kopi asal Badung juga sudah banyak juga diekspor ke luar negeri.
Dengan mulai pulihnya perekonomian setelah terdampak pandemi, pihaknya berharap produk kopi yang dihasilkan oleh petani dan pengusaha kopi yang ada di Badung bisa diterima kembali di hotel maupun restoran, pasar swalayan, pasar modern yang ada di Badung
"Oleh karena itu dalam rangka memperingati Hari Kopi Sedunia kami ingin memperkenalkan produk-produk kopi ini khususnya kepada para pelaku usaha," ungkapnya.
Baca juga: KBRI promosikan wisata Bali di Polandia
Ketua panitia peringatan Hari Kopi Sedunia di Badung Ni Luh Wayan Suparmi menambahkan, selain untuk mempromosikan dan meningkatkan pemasaran produk kopi Badung, peringatan hari kopi itu diharapkan juga dapat menjadi wadah untuk saling bertukar informasi mengenai kopi yang dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas kopi asal Badung.
"Kami berupaya mensejahterakan petani kopi di Badung. Dalam kegiatan ini kami juga melaksanakan persemaian benih kopi secara simbolis pada tempat yang sudah disiapkan di Agro Techno Park yang merupakan salah satu perkebunan kopi milik Pemkab Badung," ujar dia.
Editor : Adi Lazuardi
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2022