Pemerintah Provinsi Bali membagikan sebanyak 175 ribu masker untuk para pedagang dan pengelola pasar di empat kabupaten/kota di Pulau Dewata serangkaian peringatan Hari Jadi ke-63 Provinsi Bali.

"Melalui kegiatan ini sekaligus sebagai upaya edukasi pemakaian masker serta mendorong kepatuhan masyarakat dalam menggunakan masker secara masif," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bali I Wayan Jarta disela-sela penyerahan bantuan masker di Denpasar, Selasa.

Terlebih, ujar Jarta, saat ini Provinsi Bali sedang melaksanakan masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.

"Bapak Presiden beberapa waktu lalu juga menginginkan agar pemerintah daerah tidak hanya mengimbau masyarakat menggunakan masker saja dalam rangka penerapan protokol kesehatan, melainkan juga membagikan masker secara gratis," ucapnya.

Baca juga: Bali terima 50.000 masker dari BNPB

Terkait pembagian masker tersebut, Jarta merinci untuk di Kabupaten Tabanan tersebar di 15 pasar, dengan total jumlah pedagang dan pengelola sejumlah 4.404 orang dengan jumlah masker 25 ribu pcs.

Untuk Kabupaten Badung dibagikan 45 ribu masker untuk 64 pasar dengan jumlah pedagang /pengelola sejumlah 7.984 orang.

Selanjutnya untuk Kota Denpasar, 50 ribu masker dibagikan pada 9.859 orang pedagang dan pengelola pasar di 50 pasar.

Kemudian diikuti Kabupaten Gianyar dengan total 55 ribu masker untuk pedagang dan pengelola pasar sebanyak 10.667 orang tersebar di 62 pasar. 

Baca juga: Jajaran Polri bagikan 2.000 masker gratis kepada Warga Tabanan

Dengan demikian, total masker yang diserahkan pada keempat kabupaten/kota tersebut berjumlah 175 ribu.

Setelah pembagian di empat kabupaten/kota pada Kamis (12/8) ini, Pemprov Bali akan kembali melanjutkan pembagian bantuan masker yang lebih masif lagi di lima kabupaten lainnya.
 

Pewarta: Ni Luh Rhismawati

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021