Universitas Brawijaya (UB) Malang membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan Penyebaran COVID-19, dalam upaya mengantisipasi penyebaran virus yang kini dilaporkan telah terjadi di 135 negara tersebut.

Rektor Universitas Brawijaya Malang Nuhfil Hanani menyatakan bahwa pembentukan satuan tugas tersebut berdasarkan imbauan lewat Surat Sektertaris Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 35492/A.A5/HK/2020 tertanggal 12 Maret 2020.

"Dalam rangka untuk mengantisipasi penyebaran COVID-19, kita wajib untuk tetap waspada," kata Nuhfil di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu.

Satgas COVID-19 Universitas Brawijaya Malang tersebut, ujar Nuhfil, bertugas untuk melakukan sosialisasi, edukasi, terkait upaya pencegahan penyebaran COVID-19 kepada civitas akademik Universitas Brawijaya, tentang cara mencegah dan mengendalikan penyebaran virus tersebut.

Selain itu, Universitas Brawijaya juga melakukan koordinasi dengan pemerintah daerah di Malang Raya, untuk melakukan tindakan pencegahan dan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran COVID-19 itu.

"Kepada seluruh civitas akademik agar tetap tenang dan menjalankan aktivitas serta kewaspadaan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan," kata Nuhfil.

Baca juga: Presiden pimpin langsung Satgas COVID-19

Satgas Pencegahan COVID-19 yang saat ini terdiri dari 25 orang tersebut, berisi para dokter spesialis Fakultas Kedokteran UB, mulai dari spesialis paru, anak, dokter emergency, public health, dan spesialis lainnya.

Ketua Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Universitas Brawijaya Malang Aurick Yudha Nagara mengatakan bahwa untuk ke depannya, Satgas tersebut akan melibatkan seluruh elemen yang ada di lingkungan kampus, termasuk mahasiswa.

"Saat ini berjumlah 25 orang. Nanti akan dilibatkan semua elemen, termasuk mahasiswa. Tugas kami, untuk mengedukasi," kata Yudha.

Satgas COVID-19 Universitas Brawijaya Malang telah memberikan beberapa masukan terkait langkah-langkah yang perlu ditempuh, dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19. Masukan tersebut di antaranya terkait kegiatan belajar mengajar, hingga pelaksaan wisuda.

Universitas Brawijaya masih akan melakukan pertemuan dalam waktu dekat, untuk mengambil langkah terkait kegiatan belajar mengajar, dan pelaksanaan wisuda.
 

Pewarta: Vicki Febrianto

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2020