Denpasar (Antara Bali) - Badan Penanaman Modal dan Perijinan (BPMP) Provinsi Bali mendorong pelaku industri pariwisata untuk lebih memperhatikan sektor pertanian.

"Kami mendorong para pelaku industri pariwisata lebih banyak menggunakan hasil dari para petani di Pulau Dewata," kata Kepala BPMP Provinsi Bali IB Made Parwata di Denpasar, Kamis.

Dia mengatakan, hal itu karena para pelaku terkesan kurang memperhatikan hasil pertanian para petani di daerahnya.

"Sinergitas harus terbentuk antara akademisi, pengusaha dan pemerintah untuk menghasilkan produk yang berkualitas, sehingga mampu bersaing dengan produk pertanian dari luar," ujarnya.

Sementara itu, Wakil Ketua PHRI Bali Rai Surya Wijaya mengatakan, untuk merealisasikan hal itu, pihaknya berharap para petani membentuk kelompok pemasok hasil pertanian ke para pelaku industri pariwisata.

"Hal itu sebagai upaya mengakomodasi keluhan para petani yang menganggap industri pariwisata kurang memanfaatkan hasil pertanian dari daerahnya sendiri," katanya.(IGT/T007)

Pewarta:

Editor : Nyoman Budhiana


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2012