Pimpinan DPRD Buleleng yakni Gede Supriatna dari Fraksi PDIP selaku Ketua DPRD Buleleng bersama tiga wakil ketua, diambil sumpahnya dan dilantik secara resmi menjadi pimpinan di Ruang Sidang Utama Gedung DPRD Buleleng, Singaraja, Senin.
Tiga wakil ketua yang juga dilantik yakni Ketut Susila Umbara dari Fraksi Partai Golongan Karya, Gede Suradnya, dari Fraksi Partai Gerindra, dan Made Putri Nareni dari Fraksi Partai Nasdem.
Pelantikan dan pengambilan sumpah yang dilakukan oleh Ketua Pengadilan Negeri Kabupaten Buleleng, I Wayan Sukanila, dengan disaksikan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para pimpinan DPRD Kabupaten Buleleng yang baru saja dilantik dan diambil sumpahnya.
Ia berharap, dengan telah dilantiknya pimpinan DPRD Buleleng ini maka penyelenggaraan roda pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Buleleng dapat berjalan selaras dan serasi antara Pemkab dan DPRD.
"Dengan demikian, penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat terselenggara dengan baik dan lancar," katanya.
Ia mengatakan, pimpinan DPRD Kabupaten Buleleng diharapkan dapat menunaikan tugas dan wewenang jabatan secara amanah dan melaksanakan fungsi legislasi, fungsi anggaran dan fungsi pengawasan dengan baik.
"Selain itu, DPRD sebagai perwakilan dari masyarakat agar bisa menyalurkan aspirasi masyarakat dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks," katanya.
Bupati Suradnyana mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mengawal, memberikan dukungan secara konstruktif dan berperan aktif dalam menciptakan situasi yang kondusif.
"Dengan situasi yang kondusif, agenda-agenda pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Buleleng dapat berjalan lancar dan mencapai sasaran secara optimal," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Buleleng Gede Supriatna mengatakan dirinya akan menciptakan kerja sama dengan baik antara pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Buleleng serta dapat bersinergi dengan pemerintah daerah.
"Mengingat DPRD sebagai bagian dari pemerintah daerah dan tentunya akan senantiasa mengawal program-program pemerintah daerah agar dapat berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat Buleleng sesuai dengan tugas dan fungsi DPRD," ujarnya.
Politisi asal Desa Tejakula yang kali kedua menduduki jabatan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Buleleng ini juga akan segera melakukan pembahasan terkait dengan pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) seperti pembentukan Komisi-komisi, Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Perda dan Badan Kehormatan DPRD sesuai dengan mekanisme yang sudah ditentukan dalam tatib.
"Ke depan kami akan terus melakukan Komunikasi-komunikasi baik secara personal maupun lewat fraksi-fraksi terkait upaya meningkatkan kedisiplinan para anggota DPRD, serta tentunya juga akan mengambil sikap yang lebih tegas terhadap anggota yang kurang disiplin," katanya.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Buleleng AKBP Suratno,S.I.K. yang hadir dalam upacara pelantikan mengatakan suasana pelantikan pimpinan DPRD Buleleng berjalan dalam situasi yang aman dan kondusif.
Situasi keamanan di wilayah Hukum Polres Buleleng sepanjang tahapan Pemilu Pilpres dan Pileg, baik saat kampanye, pencoblosan dan penghitungan suara serta penetapan anggota DPRD berjalan dengan aman dan situasi sangat kondusif.
"Situasi yang sangat kondusif dan aman itu telah menciptakan pelaksanaan jalannya Pemilu 2019 dapat berjalan sesuai dengan tahapan sampai dengan pelantikan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buleleng dapat dilaksanakan dengan aman dan lancar," kata Kapolres AKBP Suratno.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019
Tiga wakil ketua yang juga dilantik yakni Ketut Susila Umbara dari Fraksi Partai Golongan Karya, Gede Suradnya, dari Fraksi Partai Gerindra, dan Made Putri Nareni dari Fraksi Partai Nasdem.
Pelantikan dan pengambilan sumpah yang dilakukan oleh Ketua Pengadilan Negeri Kabupaten Buleleng, I Wayan Sukanila, dengan disaksikan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana.
Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada para pimpinan DPRD Kabupaten Buleleng yang baru saja dilantik dan diambil sumpahnya.
Ia berharap, dengan telah dilantiknya pimpinan DPRD Buleleng ini maka penyelenggaraan roda pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Buleleng dapat berjalan selaras dan serasi antara Pemkab dan DPRD.
"Dengan demikian, penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat terselenggara dengan baik dan lancar," katanya.
Ia mengatakan, pimpinan DPRD Kabupaten Buleleng diharapkan dapat menunaikan tugas dan wewenang jabatan secara amanah dan melaksanakan fungsi legislasi, fungsi anggaran dan fungsi pengawasan dengan baik.
"Selain itu, DPRD sebagai perwakilan dari masyarakat agar bisa menyalurkan aspirasi masyarakat dalam menghadapi tantangan yang semakin kompleks," katanya.
Bupati Suradnyana mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama mengawal, memberikan dukungan secara konstruktif dan berperan aktif dalam menciptakan situasi yang kondusif.
"Dengan situasi yang kondusif, agenda-agenda pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Buleleng dapat berjalan lancar dan mencapai sasaran secara optimal," ujarnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Buleleng Gede Supriatna mengatakan dirinya akan menciptakan kerja sama dengan baik antara pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Buleleng serta dapat bersinergi dengan pemerintah daerah.
"Mengingat DPRD sebagai bagian dari pemerintah daerah dan tentunya akan senantiasa mengawal program-program pemerintah daerah agar dapat berjalan dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat Buleleng sesuai dengan tugas dan fungsi DPRD," ujarnya.
Politisi asal Desa Tejakula yang kali kedua menduduki jabatan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Buleleng ini juga akan segera melakukan pembahasan terkait dengan pembentukan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) seperti pembentukan Komisi-komisi, Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Perda dan Badan Kehormatan DPRD sesuai dengan mekanisme yang sudah ditentukan dalam tatib.
"Ke depan kami akan terus melakukan Komunikasi-komunikasi baik secara personal maupun lewat fraksi-fraksi terkait upaya meningkatkan kedisiplinan para anggota DPRD, serta tentunya juga akan mengambil sikap yang lebih tegas terhadap anggota yang kurang disiplin," katanya.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Buleleng AKBP Suratno,S.I.K. yang hadir dalam upacara pelantikan mengatakan suasana pelantikan pimpinan DPRD Buleleng berjalan dalam situasi yang aman dan kondusif.
Situasi keamanan di wilayah Hukum Polres Buleleng sepanjang tahapan Pemilu Pilpres dan Pileg, baik saat kampanye, pencoblosan dan penghitungan suara serta penetapan anggota DPRD berjalan dengan aman dan situasi sangat kondusif.
"Situasi yang sangat kondusif dan aman itu telah menciptakan pelaksanaan jalannya Pemilu 2019 dapat berjalan sesuai dengan tahapan sampai dengan pelantikan Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Buleleng dapat dilaksanakan dengan aman dan lancar," kata Kapolres AKBP Suratno.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019