Badung (AntaraNews Bali) - Puluhan orang sopir mobil dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, mengikuti kegiatan pembinaan dan pelatihan "smart driving" yang diselenggarakan Dinas Koperasi UKM, dan Perdagangan setempat.

"Melalui pelatihan ini, kami harapkan para sopir dinas tetap mengikuti disiplin dalam bekerja, mematuhi perintah atasan, dapat memelihara dan merawat kendaraan dinas tersebut sebaik mungkin serta bertanggung jawab terhadap tugas yang diberikan,” ujar Asisten Perekonomian dan Pembangunan Badung, I Dewa Made Apramana, saat membuka kegiatan tersebut di Mangupura, Senin.

Ia mengatakan, para sopir dinas setelah mengikuti pelatihan itidiharapkan dapat meningkat pengetahuannya tentang lalu lintas dan angkutan jalan dan dapat semakin terampil dalam mengemudi dengan memahami "smart driving".

"Dalam 'smart driving' para sopir juga harus lebih mengenal dan memahami kendaraan yang dikemudikan serta mengetahui apa yang harus dipersiapkan sebelum mengemudi dan setelah mengemudikan kendaraannya," katanya.

Ketua Panitia kegiatan yang juga merupakan Kepala Dinas Perhubungan Badung, A. A. Ngurah Rai Yuda Dharma, mengatakan kegiatan itu bertujuan memberikan pembinaan dan pelatihan kepada para sopir dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Badung terhadap pentingnya pengetahuan tentang Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, tentang "smart driving", kelaikan sebuah kendaraan, permasalahan dan situasi lalu lintas terhadap ancaman faktual berupa kemacetan pelanggaran kecelakaan dan kejahatan di bidang lalu lintas.

"Kami juga berharap pelatihan ini dapat merubah pola pikir dan sudut pandang para sopir sehingga mendorong mereka untuk lebih percaya diri, serta dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan diri, penumpang dan pemakai jalan lainnya, untuk mendorong terwujudnya penurunan jumlah pelanggaran lalu lintas, kejadian kecelakaan yang disebabkan oleh faktor pengemudi," katanya.

Sementara itu, puluhan sopir di lingkungan Psmkab Badung tersebut akan memperoleh berbagai materi terkait "smart driving" selama dua hari yang disampaikan oleh sejumlah narasumber. (ed)

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018