Singaraja (Antaranews Bali) - Polres Buleleng menertibkan siswa yang melakukan konvoi dengan menggunakan sepeda motor untuk merayakan kelulusan di jalan raya dan objek wisata di daerah pesisir utara Pulau Bali, Kamis.
Wakapolres Buleleng Kompol Ronny Riantoko, S.I.K., M.M., menjelaskan pihaknya sudah sejak awal melakukan langkah-langkah antisipasi terhadap aksi-aksi yang dilakukan siswa untuk merayakan kelulusan.
Untuk menertibkan konvoi siswa di jalan, jajaran Polres Buleleng termasuk jajaran polsek-polsek melakukan patrol di jalan raya hingga jalan-jalan kecil, terutama di wilayah objek wisata.
Pemantauan dilakukan untuk menghindari adanya pelanggaran lalu lintas yang membahayakan orang lain dan pengendara itu sendiri. Selain itu juga untuk menghindari adanya gesekan-gesekan antarsiswa yang bisa menyebabkan terjadinya keributan.
Kompol Ronny mengatakan, untuk sementara pihaknya masih melakukan langkah-langkah simpatik. "Kalau masih bisa ditegur, ya ditegur. Kalau membahayakan orang lain dan dirinya, ya ditilang," katanya.
Dari pantauan Antara, konvoi siswa untuk merayakan kelulusan terjadi di sejumlah jalan raya di Singaraja dan sekitarnya. Konvoi dalam jumlah besar banyak dilakukan di Jalan Raya Singaraja-Denpasar untuk berkumpul di objek wisata Danau Buyan atau di Bedugul.
Para siswa itu sebagian berkendara tidak menggunakan helm dengan pakaian sekolah yang sudah dicoret-coret menggunakan cat. (adt/I006)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
Wakapolres Buleleng Kompol Ronny Riantoko, S.I.K., M.M., menjelaskan pihaknya sudah sejak awal melakukan langkah-langkah antisipasi terhadap aksi-aksi yang dilakukan siswa untuk merayakan kelulusan.
Untuk menertibkan konvoi siswa di jalan, jajaran Polres Buleleng termasuk jajaran polsek-polsek melakukan patrol di jalan raya hingga jalan-jalan kecil, terutama di wilayah objek wisata.
Pemantauan dilakukan untuk menghindari adanya pelanggaran lalu lintas yang membahayakan orang lain dan pengendara itu sendiri. Selain itu juga untuk menghindari adanya gesekan-gesekan antarsiswa yang bisa menyebabkan terjadinya keributan.
Kompol Ronny mengatakan, untuk sementara pihaknya masih melakukan langkah-langkah simpatik. "Kalau masih bisa ditegur, ya ditegur. Kalau membahayakan orang lain dan dirinya, ya ditilang," katanya.
Dari pantauan Antara, konvoi siswa untuk merayakan kelulusan terjadi di sejumlah jalan raya di Singaraja dan sekitarnya. Konvoi dalam jumlah besar banyak dilakukan di Jalan Raya Singaraja-Denpasar untuk berkumpul di objek wisata Danau Buyan atau di Bedugul.
Para siswa itu sebagian berkendara tidak menggunakan helm dengan pakaian sekolah yang sudah dicoret-coret menggunakan cat. (adt/I006)
Editor : I Nyoman Aditya T I
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018