Mangupura (Antaranews Bali) - Wakil Bupati (Wabup) Badung, Bali, I Ketut Suiasa bersama rombongan meninjau kondisi korban kebakaran yang menimpa rumah milik I Nyoman Idep di Desa Sibang Gede, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung.
"Kami Pemerintah Kabupaten Badung ikut prihatin atas terjadinya musibah kebakaran yang dialami oleh keluarga Wayan Idep," ujar Wabup Ketut Suiasa, dalam siaran pers, Selasa.
Wabup Suiasa mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung akan selalu hadir di tengah masyarakat yang mengalami musibah dan berupaya mencarikan solusi terbaik guna meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah.
"Sementara sebagai antisipasi sepanjang belum diperbaiki rumah ini, kami akan memberikan bantuan berupa logistik kepada keluarga korban," katanya.
Wabup Suiasa menjelaskan, pihaknya memerlukan waktu untuk dapat memperbaiki bangunan yang terbakar tersebut. Selain itu juga perlu dilakukan upacara pebersihan terlebih dahulu.
"Kami juga mengimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap lingkungan sehingga dapat mencegah terjadinya korban apabila terjadi bencana," katanya.
Sementara itu, Kepala BPBD Badung, Nyoman Wijaya mengatakan, untuk korban kebakaran tersebut BPBD Badung memberikan bantuan logistik berupa sembako dan kebutuhan pokok lain seperti kasur dan peralatan dapur.
"Selanjutnya, dapat dilakukan kegiatan pasca bencana sesuai dengan mekanisme yang ada, yaitu pembangunan ulang untuk memperbaiki rumah yang sudah rusak terbakar," ujarnya.
Peristiwa kebakaran tersebut, diperkirakan mengakibatkan kerugian sekitar Rp200 juta. Sementara, untuk penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018
"Kami Pemerintah Kabupaten Badung ikut prihatin atas terjadinya musibah kebakaran yang dialami oleh keluarga Wayan Idep," ujar Wabup Ketut Suiasa, dalam siaran pers, Selasa.
Wabup Suiasa mengatakan, Pemerintah Kabupaten Badung akan selalu hadir di tengah masyarakat yang mengalami musibah dan berupaya mencarikan solusi terbaik guna meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah.
"Sementara sebagai antisipasi sepanjang belum diperbaiki rumah ini, kami akan memberikan bantuan berupa logistik kepada keluarga korban," katanya.
Wabup Suiasa menjelaskan, pihaknya memerlukan waktu untuk dapat memperbaiki bangunan yang terbakar tersebut. Selain itu juga perlu dilakukan upacara pebersihan terlebih dahulu.
"Kami juga mengimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap lingkungan sehingga dapat mencegah terjadinya korban apabila terjadi bencana," katanya.
Sementara itu, Kepala BPBD Badung, Nyoman Wijaya mengatakan, untuk korban kebakaran tersebut BPBD Badung memberikan bantuan logistik berupa sembako dan kebutuhan pokok lain seperti kasur dan peralatan dapur.
"Selanjutnya, dapat dilakukan kegiatan pasca bencana sesuai dengan mekanisme yang ada, yaitu pembangunan ulang untuk memperbaiki rumah yang sudah rusak terbakar," ujarnya.
Peristiwa kebakaran tersebut, diperkirakan mengakibatkan kerugian sekitar Rp200 juta. Sementara, untuk penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2018