Tabanan (Antara Bali) - Bupati Tabanan, Bali Ni Putu Eka Wiryastuti mengharapkan jajarannya untuk membantu secara maksimal terutama asupan gizi para pengungsi Gunung Agung yang tersebar di daerah itu sebanyak 3.041 jiwa.
"Kami berusaha memberikan pelayanan yang maksimal kepada pengungsi Gunung Agung, Karangasem yang tersebar di beberapa titik di Kabupaten Tabanan," kata Bupati Tabanan Putu Eka Wiryastuti, Kamis.
Ia mengatakan, pengungsi asal kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem antara lain menempati pos pengungsian di Kecamatan Marga dan Baturiti Kabupaten Tabanan hingga kini tercatat 3.041 orang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tabanan diinstruksikan untuk mengkoordinasikan para pengungsi agar semuanya dapat ditangani dengan baik, menyangkut tempat penampungan, konsumsi dan sekolah bagi anak-anak pengungsi.
Ia mengharapkan agar masalah kesehatan para pengungsi menjadi perhatian utama dan jajaran Dinas Kesehatan setempat dapat memberikan pelayanan yang maksimal.
"Demikian pula masalah makanan menunya diatur sedemikian rupa agar memenuhi kesehatan dan jangan hanya diberi makan siap saji," ujar Bupati Eka.
Bupati Eka yang meninjau para pengungsi menghibur anak-anak dengan menyanyikan lagu secara bersama-sama. Selain itu juga membantu perlengkapan sekolah bagi anak-anak.
Bupati Eka bersama Ketua DPRD Provinsi Bali I Nyoman Adi Wiryatama dan Sekertaris Daerah Kabupaten Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa, sebelumnya Senin (25/9) mengunjungi pengungsi Gunung Agung di tempat penampungan sementara di Desa Candikuning, sekaligus menyerahkan bantuan.
Para pengungsi yang menempati posko induk di Balai Banjar Kembang Merta Desa Candikuning Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan sebanyak 552 orang, meningkat 110 orang dibanding hari-hari sebelumnya yang tercatat 442 orang.
Bupati Eka pada kesempatan itu menyerahkan bantuan berupa bantal 200 buah, selimut 200 lembar dan kasur 200 buah. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017
"Kami berusaha memberikan pelayanan yang maksimal kepada pengungsi Gunung Agung, Karangasem yang tersebar di beberapa titik di Kabupaten Tabanan," kata Bupati Tabanan Putu Eka Wiryastuti, Kamis.
Ia mengatakan, pengungsi asal kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem antara lain menempati pos pengungsian di Kecamatan Marga dan Baturiti Kabupaten Tabanan hingga kini tercatat 3.041 orang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tabanan diinstruksikan untuk mengkoordinasikan para pengungsi agar semuanya dapat ditangani dengan baik, menyangkut tempat penampungan, konsumsi dan sekolah bagi anak-anak pengungsi.
Ia mengharapkan agar masalah kesehatan para pengungsi menjadi perhatian utama dan jajaran Dinas Kesehatan setempat dapat memberikan pelayanan yang maksimal.
"Demikian pula masalah makanan menunya diatur sedemikian rupa agar memenuhi kesehatan dan jangan hanya diberi makan siap saji," ujar Bupati Eka.
Bupati Eka yang meninjau para pengungsi menghibur anak-anak dengan menyanyikan lagu secara bersama-sama. Selain itu juga membantu perlengkapan sekolah bagi anak-anak.
Bupati Eka bersama Ketua DPRD Provinsi Bali I Nyoman Adi Wiryatama dan Sekertaris Daerah Kabupaten Tabanan I Nyoman Wirna Ariwangsa, sebelumnya Senin (25/9) mengunjungi pengungsi Gunung Agung di tempat penampungan sementara di Desa Candikuning, sekaligus menyerahkan bantuan.
Para pengungsi yang menempati posko induk di Balai Banjar Kembang Merta Desa Candikuning Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan sebanyak 552 orang, meningkat 110 orang dibanding hari-hari sebelumnya yang tercatat 442 orang.
Bupati Eka pada kesempatan itu menyerahkan bantuan berupa bantal 200 buah, selimut 200 lembar dan kasur 200 buah. (WDY)
Editor : Edy M Yakub
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2017