Denpasar (Antara Bali) - Dinas Pariwisata Provinsi Bali mencatat jumlah kedatangan wisatawan mancanegara (Wisman) asal negara di kawasan Eropa sebanyak 384.009 orang selama lima bulan periode Januari-Mei 2016, atau memiliki peranan 20,62 persen dari seluruh turis asing ke Bali 1,8 juta orang
"Kedatangan masyarakat Eropa melakukan perjalanan wisata ke Bali itu bertambah tiap bulannya di awal tahun ini dari tercatat 67.026 orang selama Januari menjadi 68.440 bulan berikutnya dan selama Mei bertambah menjadi 82.054 orang," kata Pengamat Pariwisata Drs Made Sudana di Denpasar, Jumat.
Ia mengatakan, bertambah ramai pelancong asal Eropa tersebut tentu berkat promosi yang dilancarkan pemerintah bersama pelaku pariwisata ke negara kawasan itu secara berkelanjutan.
Usaha pemerintah tersebut memberikan dampak semakin ramainya turis asing asal negeri itu berlibur ke Bali, walau kondisi ekonomi Eropa belum kondusif, tetapi masyarakatnya tetap ramai melakukan perjalanan wisata bahkan jumlahnya bertambah terus ke Bali.
Made Sudana yang juga pelaku wisata di daerah ini menyebutkan, Pulau Dewata memiliki daya tarik tersendiri dari kaca mata masyarakat kawasan Eropa, sehingga tidak mengherankan kalau masih banyak yang berminat dan datang langsung ke Bali.
Ia mengatakan, sesuai catatan Dinas Pariwisata Bali, pelancong asal Inggris yang berlibur ke Pulau Dewata bertambah hingga 48,63 persen, angka yang cukup tinggi jika dibandingkan dari negara lainnya dalam kondisi pertumbuhan ekonomi belum signifikan.
"Ini hal yang menggembirakan bagi dunia parwisata Bali dalam pertumbuhan ekonomi yang masih belum kondusif, tetapi turis dari Kerajaan Inggris bertambah banyak datang melakukan perjalanan wisata ke Bali," kata dia
Dalam daftar kunjungan turis asing ke Bali itu disebutkan bahwa masyarakat dari Inggris yang terbang langsung dari negerinya ke Bali selama Januari-Mei 2016 menjadi 80.428 orang jika dibandingkan dengan periode yang sama 2015 hanya 54.112 orang.
Made Sudana mengatakan, masyarakat Perancis juga tidak kalah ramainya mengunjungi Bali yang bermodalkan keindahan alam, selama bulan Mei 2016 bertambah 27,63 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama sebelumnya hanya 44.138 orang, atau memiliki peran tiga persen.
Menyusul wisatawan dari Jerman sebanyak 51.697 orang selama lima bulan pertama 2016 bertambah 39,72 persen dari periode sebelumnya hanya 37.000 orang dan turis Belanda tercatat sebanyak 81.678 orang bertambah 7.36 persen dari sebelumnya hanya 76.082 orang.
Ia yang juga praktisi pariwisata mengatakan, semakin ramai turis asing ke Bali tentu berkat pemerintah bersama komponen pariwisata gencar melakukan promosi melalui tim kesenian dan ikut sertanya berbagai jenis pameran di Eropa. (WDY)