Beijing (Antara Bali) - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mengunjungi beberapa industri pertahanan Tiongkok, Rabu pagi.
Menteri Pertahanan mengunjungi China North Industries Corporation (Norinco), yang memproduksi peralatan militer dan pertahanan berteknologi tinggi, serta China National Aero-Technology Import and Export Corporation (CATIC).
Usai mengunjungi industri pertahanan, dia akan melakukan kunjungan kehormatan ke Wakil Ketua Komite Militer Pusat
Tiongkok (CMC) Fan Changlong dan Menteri Pertahanan Tiongkok Chang
Wanquan pada Kamis (15/8).
Ryamizard juga dijadwalkan mengunjungi
Markas Pasukan Khusus Kepolisian Tiongkok dan menghadiri Pertemuan
Informal Menteri-Menteri Pertahanan Tiongkok-ASEAN pada 15-16 Oktober
dan Xiangshan Forum
keenam pada 16-18 Oktober 2015.
Indonesia dan Tiongkok telah menjalin kerja sama pertahanan sejak
pembentukan Forum Konsultasi Bilateral Bidang Pertahanan pada 2007
sebagai bagian dari Deklarasi Kemitraan Strategis yang disepakati kedua
negara pada 25 April 2005.
Kedua negara sepakat menjalin kemitraan strategis komprehensif pada Oktober 2013.
Terkait industri pertahanan, Kementerian Pertahanan Indonesia dan
Tiongkok telah menandatangani nota kesepahaman dengan Badan Sainds,
Teknologi dan Industri Pertahanan Tiongkok (The State Administration of Science, Technology and Industry for National Defence of The People's Republic of China/SASTIND) pada 22 Maret 2011.
Nota kesepahaman kerja sama industri pertahanan antara Indonesia
dan Tiongkok mencakup pengadaan peralatan militer di bidang-bidang
tertentu yang disepakati berdasarkan mekanisme antar pemerintah.
Selain itu disepakati pula alih teknologi peralatan militer
tertentu, antara lain perakitan, pengujian, pemeliharaan, modifikasi,
perbaruan dan pelatihan. (WDY)
Menteri Ryamizard Kunjungi Industri Pertahanan Tiongkok
Rabu, 14 Oktober 2015 17:13 WIB