Depok (Antara Bali)
- Empat mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Indonesia (FHUI) berhasil
meraih juara dunia dalam kompetisi internasional peradilan semu hukum
maritim
"UI raih gelar Juara Dunia atau Champion Mooters menyisihkan
universitas lainnya di antaranya Maastricht University dari Belanda
serta University of Queensland yang merupakan juara tetap selama 2 tahun
berturut-turut di tahun 2012 dan 2013," kata Kepala Kantor Komunikasi
UI Farida Haryoko, di Depok, Jumat.
Keempat mahasiswa itu menorehkan prestasi dalam ajang kompetisi
internasional bertajuk The 15th Annual International Maritime Law
Arbitration Moot Court Competition 2014 pada 4-8 Juli 2014 di University
of Hong Kong.
Keempat mahasiswa FHUI tersebut adalah Farah Nabila (angkatan
2011), Revaldi Wirabuana (2012), Raoul Muskitta (2012) dan Talissa
Koentjoro (2013).
Mereka dilatih oleh Shafira Nindya Putri (2009) dan Yoga Prananto (2009) yang telah mengikuti kompetisi sebelumnya.
Pada babak final, mereka berhadapan langsung dengan para dewan
penguji yang merupakan perwakilan dari Pengadilan Tinggi Hong Kong,
Mahkamah Agung Singapura serta Pengadilan Federal Australia.
Farah Nabila menyampaikan persiapan yang dilakukan selama hampir 7
bulan untuk mempelajari substansi hukum, mempersiapkan berkas memoranda
tertulis serta persiapan babak oral yang dilakukan secara penuh dalam
bahasa Inggris berakhir dengan hasil yang menggembirakan.
"Kami merasa sangat bangga akan kemenangan ini dan berharap
prestasi ini dapat memotivasi teman-teman sealmamater di FHUI.
Perncapaian ini tidak lepas dari peran Dekan dan para dosen serta para
pelatih di FHUI," katanya.
The 15th Annual International Maritime Law Arbitration Moot Court
Competition 2014 merupakan kompetisi peradilan semu satu-satunya di
dunia yang mengangkat tema sengketa hukum maritim.
Kompetisi tahunan ini diselenggarakan oleh Murdoch University
dimana kali ini diikuti oleh 22 Universitas dari berbagai Negara
diantaranya Australia, Belanda, Prancis, Inggris, India, Tiongkok,
Malaysia dan Singapura.(WDY)
Mahasiswa UI Juara Peradilan Semu Hukum Maritim
Jumat, 11 Juli 2014 14:13 WIB