Denpasar (Antara Bali) - Pemerintah Kota Denpasar memperkenalkan masakan khas Bali kepada kalangan remaja melalui lomba antarpelajar SMA/SMK di ajang "Denpasar Festival".
"Ini merupakan salah satu cara memperkenalkan masakan daerah kepada remaja," kata Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra, Minggu.
Ia bersama Wakil Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK setempat Antari Jaya Negara langsung meninjau lokasi acara di area Catur Muka Denpasar.
"Kami mengharapkan, dengan adanya lomba ini masakan khas daerah khususnya kuliner Bali akan semakin diminati oleh remaja," ujar IB Rai D Mantra.
Sementara itu, Kepala Bagian Ekonomi Pemerintah Kota Denpasar I Made Saryawan menjelaskan penilaian lomba berdasarkan cara menyajikan makanan pembuka, makanan utama, dan makanan penutup.
Lomba yang diikuti siswa-siswi dari 14 SMA/SMK se-Kota Denpasar dengan melibatkan dewan juri dari Asosiasi Koki Indonesia (ICA).
Ketua ICA Provinsi Bali Komang Adi Arsana menilai lomba tersebut sebagai bentuk keseriusan Pemkot Denpasar dalam melestarikan kearifan budaya lokal di bidang kuliner.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar karena telah memberikan peluang mengembangkan seni gastronomi (tata boga) daerah khususnya kuliner Bali," kata Arsana.
Ia juga mengharapkan dengan acara lomba tersebut bisa lebih meningkatkan minat generasi muda terhadap makanan khas daerah yang belakangan ini keberadaanya kalah bersaing dengan makanan cepat saji.
"Dengan lomba ini kami mengharap agar generasi muda bisa lebih berminat terhadap masakan khas daerah yang belakangan ini popularitasnya tersaingi oleh keberadaan restoran cepat saji," ujarnya. (M038)
Ada Lomba Masak Antar-Pelajar di Denfest
Minggu, 29 Desember 2013 19:06 WIB