Denpasar (Antara Bali ) - Produsen semen PT Holcim Indonesia bekerja sama dengan Kepolisian Resor Kota Besar Denpasar menyosialisasikan keselamatan dalam perjalanan mudik Lebaran kepada para tukang bangunan di Bali, Sabtu malam.
Para tukang bangunan yang mendapat fasilitas mudik dari Holcim mendengarkan dengan saksama paparan dari perwira Satuan Lalu Lintas Polrestabes Denpasar mengenai kiat-kiat melakukan perjalanan yang aman, nyaman, dan selamat sampai di tujuan.
Pada sosialisasi itu polisi juga menyuguhkan beberapa potongan film peristiwa kecelakaan lalu lintas yang lebih banyak disebabkan faktor kelalaian pengendara kendaraan bermotor.
"Program ini baru pertama kali kami gelar di Bali. Di Jakarta sudah sembilan tahun berturut-turut kami menggelar program ini," kata Juhans Suryantan selaku Vice President PT Holcim Indonesia di sela-sela buka bersama ratusan tukang dan kuli bangunan di Denpasar itu.
Pada Lebaran tahun ini, Holcim memfasilitasi 500-1.000 tukang dan kuli bangunan di Bali yang hendak mudik Lebaran ke daerah-daerah di Pulau Jawa.
Para tukang dan kuli bangunan yang mudik dengan menggunakan sepeda motor itu mendapat tiket penyeberangan Pelabuhan Gilimanuk-Pelabuhan Ketapang secara cuma-cuma.
Selain itu, mereka mendapat kaus, topi, handuk, tas, kelengkapan mudik, dan oli gratis. Di posko Holcim di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, para tukang dan kuli bangunan mendapat pelayanan gratis berupa pijat tradisional untuk membantu peregangan otot di tengah perjalanan.
Juhans mengemukakan bahwa program mudik tersebut sama sekali tidak mempertimbangkan faktor penjualan semen yang diproduksi di Narogong, Jawa Barat, dan Cilacap, Jawa Tengah, itu.
"Program ini semata-mata untuk meringangkan beban ahli bangunan sekaligus membantu pihak kepolisian dengan memberikan edukasi berlalu lintas agar mereka aman dan nyaman dalam perjalanan mudik," katanya. (*)