Denpasar (ANTARA) - Kantor Basarnas Bali berhasil mengevakuasi seorang wisatawan mancanegara berkewarganegaraan Amerika Serikat yang terombang ambing semalaman di Perairan Uluwatu, Badung.
“Pada pukul 08.10 Wita tadi target sudah berada di RIB Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), selanjutnya dibawa ke Dermaga Navigasi Pelabuhan Benoa,” kata Kepala Basarnas Bali I Nyoman Sidakarya di Denpasar, Rabu.
Diketahui, awalnya WNA Amerika Serikat bernama Petter Picetti Falcone bersama sembilan orang wisatawan lainnya berlayar dari Pelabuhan Serangan menuju Lembongan dengan Kapal Haruku pada pukul 15.90 Wita, Selasa (10/6) kemarin.
Setelah tiba di lokasi, ia bermain jetski dengan pendampingan dan setelah dua kali percobaan Picetti Falcone bermain jetski sendiri menuju arah barat, sekitar Perairan Sanur.
Hingga petang ia tak kunjung kembali, sehingga langkah pertama pencarian dilakukan oleh kru Kapal Haruku, namun hasilnya nihil.
"Kejadian di Lembongan itu diinformasikan dengan estimasi kejadian pukul 16.00 Wita,” ujar Nyoman Sidakarya.
Pihaknya sendiri baru menerima kabar hilangnya WNA Amerika Serikat malam tadi pukul 19.00 Wita.
Akhirnya Kantor Basarnas Bali mulai pencarian dengan menggerakkan RIB yang melibatkan empat personel, namun penyisiran malam tersebut tidak memberikan hasil.
Pagi tadi, kata dia, sebelum akhirnya berhasil dievakuasi, tim dengan RIB bertolak dari Dermaga Navigasi Pelabuhan Benoa menuju arah Perairan Lembongan.
Tetapi sekitar pukul 07.30 Wita Basarnas Bali menerima informasi dari Kapten Kapal Duta Lestari 08 bahwa korban telah ditemukan dalam keadaan selamat di sekitar Perairan Uluwatu.
“Pada pukul 06.30 Wita kapal ikan itu kebetulan melintas dan melihat target melambai-lambai meminta pertolongan karena jetski-nya kehabisan bahan bakar,” ujar Nyoman Sidakarya.
"Dapat laporan dari salah satu agen kapal Duta Lestari 08 melewati jalur di Perairan Uluwatu dan target langsung meminta bantuan dan langsung di-towing kapal ikan tersebut menuju ke pelabuhan," sambungnya.
Akhirnya dari Perairan Uluwatu, korban dipindahkan ke Perairan Pandawa, dan dilakukan evakuasi oleh Kantor Basarnas Bali.
Untuk penanganan lebih lanjut, pihak keluarga meminta korban dibawa menuju Rumah Sakit BIMC dan segera diantar menggunakan ambulans BBKK Denpasar.
