Denpasar (Antara Bali) - Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) Gilimanuk yang berkapasitas 130 MW dijadwalkan akan keluar dari sistem kelistrikan di Pulau Dewata, akibat mengalami proses pemeliharaan rutin.
"Pemeliharaan itu dijadwalkan dilakukan pada 7-13 April 2013. Pemeliharan tersebut bersifat rutin," kata General Manager Unit Bisnis Pembangkit PT Indonesia Power, Ngurah Agung Suryanegara, di Denpasar, Kamis.
Dia menjelaskan, seharusnya pemeliharaan itu dilaksanakan awal tahun ini, namun karena banyaknya jadwal kegiatan Presiden dan bertaraf internasional beberapa bulan lalu maka rencana tersebut ditunda.
Pengunduran rencana pemeliharaan PLTG Gilimanuk itu merupakan yang keempat kalinya. Hal itu harus segera dilakukan supaya saat KTT APEC pasokan listrik aman.
Keluarnya PLTG Gilimanuk dari sistem kelistrikan Bali itu diharapkan tidak mengganggu pelayanan kelistrikan di Pulau Dewata.
Hal itu karena telah dilakukan antisipasi berupa penambahan kapasitas pada sejumlah pembangkit di daerah tersebut. (IGT)