Badung (ANTARA) - Kepolisian Resor Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Badung, Bali menyiapkan skema pengamanan khusus untuk menghadapi lonjakan jumlah penumpang pada libur Natal dan Tahun Baru 2024.
Kepala Kepolisian Resor Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai AKBP Ida Ayu Wikarniti saat dijumpai di Badung, Bali, Sabtu menyatakan yang paling penting dari upaya menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2024 adalah mengatur lalu lintas karena kepadatan kendaraan dan juga penumpang yang keluar ataupun masuk ke Bali melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai."Potensi kerawanan yang pasti ada dua macet dan kedua yang sering terjadi begitu banyak terjadi bagasi tertukar atau ketinggalan," kata dia.
Kapolres Bandara Wikarniti menjelaskan pemetaan dan skenario rekayasa lalu lintas sangat penting mengingat padatnya penumpang dimana Polres Bandara memprediksi akan ada 1,2 juta orang yang keluar dan masuk Bandara Ngurah Rai pada momentum Natal 2023 dan pada akhir tahun diprediksi akan melonjak lebih dari angka itu.
Baca juga: Bandara Bali terima ratusan pengajuan penerbangan ekstra untuk masa nataru
Hal itu berdasarkan data pelintasan penumpang yang dimiliki Polres Bandara. Data tersebut menunjukkan ada peningkatan penumpang yang sangat signifikan dari tahun 2022 ke tahun 2023 dimana pada 2022 jumlah penumpang menyentuh angka 12.519.809 orang, sementara jumlah penumpang hingga November 2023 mencapai 19.492.983 sehingga diprediksi akan tembus angka 20 juta orang pada akhir tahun.
Kepadatan penumpang pada akhir tahun ini juga diprediksi meningkat tajam mengingat General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Handy Heryudhitiawan menyatakan pihaknya menerima 605 pengajuan tambahan penerbangan dari maskapai untuk Natal dan Tahun Baru 2024 yang terdiri dari tambahan 302 penerbangan kedatangan dan 303 penerbangan keberangkatan.
Wikarniti mengatakan untuk pelayanan, Polres Bandara menyiapkan Pos Pelayanan Terpadu dengan koordinasi dengan pihak Asvec Angkasa Pura, Lanud I Gusti Ngurah Rai, Kodam Udayana, KKP, Kesehatan dan stakeholder lainnya.
Polres Bandara sendiri, kata dia, menyiapkan 55 orang personel akan bertugas selama periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 dalam Operasi Lilin Agung. Jumlah tersebut cukup dan sesuai dengan jumlah anggota yang dimiliki oleh Polres Kawasan Bandara Ngurah Rai.
Dia pun berharap tidak ada penumpukan penumpang agar tidak menimbulkan kemacetan yang panjang sepanjang jalur keluar-masuk Bandara Ngurah Rai.
Baca juga: Dinkes Bali antisipasi masuknya pneumonia lewat pintu Bandara I Gusti Ngurah Rai
Kalaupun jadwal penerbangan terbilang padat, pihaknya akan melakukan upaya rekayasa lalu lintas.
"Kami masih menunggu penerbangan yang ada, apakah jadwalnya itu nanti akan diatur kembali karena memang penerbangan untuk jalur jam pagi lumayan kosong, mulai padat pada jam 11 siang. Jadi kalau penerbangan lebih banyak pagi itu lebih menguraikan sedikit permasalahan, tetapi kalau nanti menumpuk pada jam-jam tertentu baru kita akan melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan yang mungkin terjadi," kata dia.