Badung (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Badung melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Badung meraih Peringkat I Unit Penyelenggara Pelayanan Publik Peringkat Pelayanan Prima Lingkup Disdukcapil Kabupaten/Kota Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggara Pelayanan Publik dari Kemenpan RB RI di Jakarta, Selasa (6/12).
Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri KemenPan RB Abdullah Azwar Anas diterima langsung oleh Kepala Dinas Dukcapil A.A Ngurah Arimbawa didampingi Asisten Administrasi Umum Cok Raka Darmawan pada Acara Penganugerahan Bersama Pelayanan Publik dan Reformasi Birokrasi di Ballroom Hotel Bidakara.
Dalam sambutannya Abdullah Azwar Anas menyampaikan bahwa untuk menuju birokrasi berkelas dunia ini diperlukan komitmen, baik dari pimpinan hingga ke seluruh jajarannya. Sehingga yang dilakukan oleh instansi pemerintah memberikan dampak nyata kepada masyarakat.
"Selamat kepada perwakilan instansi pemerintah yang hadir, yang telah menjadi inisiator dan inovator dalam banyak program yang telah dinilai oleh Kementerian PANRB. Kepada para menteri, kepala lembaga pemerintah non-kementerian, gubernur, wali kota, dan bupati yang telah menjadi inspirasi untuk terus menggerakkan birokrasi berdampak. Mudah-mudahan dapat menularkan prestasinya dan dapat direplikasi oleh instansi lainnya," ungkap Menteri Anas.
Sementara itu Dirjen Dukcapil Prof.Zudan Arif Fakrulloh memberikan apresiasi kepada Dukcapil Badung sebagai peringkat 1 nasional pelayanan prima lingkup kabupaten/kota, Di Bali. Tahun 2022 ini penilaiannya sangat ketat terkait kualitas SDM dan kebijakan pelayanan, Dukcapil Badung terus berbenah agar bisa meraih WBBM tahun 2023 sehingga dengan predikat WBK yang disandang Dukcapil Badung saat ini bisa mengawinkan dengan WBBM.
Kadisdukcapil Badung, AA. Ngurah Arimbawa bersama Asisten Administrasi Umum Cok Raka Darmawan yang ditemui seusai menerima penghargaan menyatakan penghargaan yang diterima merupakan reward terhadap pelayanan Dukcapil Badung.
"Kami merasa bersyukur telah diberikan penghargaan langsung oleh Menteri KemenPan RB Abdullah Azwar Anas. Bagi kami penghargaan hanya sebuah reward atau apresiasi terhadap pelayanan Dukcapil, yang terpenting bagaimana kami di Dukcapil beserta seluruh staf bisa terus memberikan pelayanan terbaik yang membahagiakan masyarakat," ujarnya.