Denpasar (ANTARA) - PT PLN (Persero) melanjutkan rangkaian PLN E-Mobility Day di Bali dengan menyelenggarakan konvoi kendaraan listrik yang dibuka langsung Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo di Lapangan Niti Mandala Renon, Denpasar, Minggu.
"Kita akan mengadakan konvoi motor, sebenarnya ini adalah showcase (penampilan), bahwa saat ini Indonesia masih bergantung pada impor minyak impor BBM dan sudah waktunya kita menggantikan energi yang berbasis impor dengan energi yang berbasis pada kekuatan domestik yaitu listrik," kata Darmawan.
Sebelumnya, dalam rangkaian PLN E-Mobility Day, PLN bekerjasama dengan Komunitas Mobil Elektrik Indonesia (Koleksi) melakukan touring atau perjalanan kendaraan listrik dari motor listrik hingga mobil listrik dari Jakarta menuju Bali.
Selain melanjutkan konvoi di Denpasar, juga akan diadakan kegiatan di Mall Level 21 Denpasar usai berkeliling kawasan Renon dengan kendaraan listrik.
"Kemarin tim koleksi menunjukkan touring mobil listrik dari Jakarta sampai Bali dan puji syukur touring-nya berjalan lancar, menunjukkan bahwa showcase penggunaan energi yang ramah lingkungan yang lebih murah, dan domestik ini ternyata berjalan lancar," ujar Darmawan di hadapan media.
Melihat dari touring tersebut, Darmawan bersyukur bahwa berkat dukungan masyarakat, Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Provinsi Bali, dukungan terus mengalir untuk misi transisi yang digencarkan PLN.
Darmawan menuturkan bahwa penggunaan kendaraan listrik berupa motor maupun mobil mampu memotong separuh emisi CO2 yang terbuang, juga turut mengurangi penggunaan bahan bakar hingga seperempat dari penggunaan bahan bakar umum
"Untuk itu ini adalah solusi bagi ketahanan energi bangsa kita, ini adalah solusi untuk menghemat devisa, solusi bagi lingkungan, dan bagi pertumbuhan ekonomi kita," kata Dirut PLN yang juga seorang ekonom energi tersebut.
Dengan demikian, dalam kegiatan awal dari puncak PLN E-Mobility Day ini, Darmawan memaknai rangkaian acara sebagai sebuah showcase, bahwa transisi energi dalam rangka kemandirian energi, menjaga lingkungan, menurunkan biaya perekonomian dan menciptakan lapangan kerja telah hadir dan lahir di Bali.
