Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengeluarkan seruan pengamanan hingga ke berbagai desa adat di Pulau Dewata menyusul telah terjadinya penembakan polisi yang dilaporkan sebagai aksi teror di Solo, Jawa Tengah.
"Imbauan sebenarnya tidak mesti dengan apa yang terjadi di Solo saja, kita harus selalu waspada," katanya usai membuka pertandingan Flobamora Cup, di Denpasar, Minggu.
Mantan Kapolda Bali ini mengharapkan semua kalangan dapat meningkatkan kewaspadaan, jangan sampai Pulau Dewata menjadi target serangan teroris. "Jangan dibiarkan orang yang sudah mencurigakan masuk begitu saja," katanya.
Menurut dia, selama ini kontribusi dari rekan-rekan Flobamora juga cukup besar untuk menjaga keamanan di Bali, termasuk menggerakkan sektor perekonomian.
Sementara itu, Panglima Kodam IX Udayana Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya mengharapkan seluruh masyarakat Bali dapat bergandengan tangan untuk menjaga kedamaian.
Terkait dengan peristiwa penembakan di Solo, ia meminta masyarakat Bali tetap waspada dan jangan pernah lengah. "Jangan sampai terprovokasi. Lapor dengan cepat jika ada yang mencurigakan," ujarnya. (LHS/T007)
Pastika Serukan Pengamanan Hingga Desa
Minggu, 2 September 2012 21:18 WIB