Amlapura (Antara Bali) - Dinas Sosial Kabupaten Karangasem mengeluarkan imbauan kepada masyarakat luas, khususnya di Bali, untuk tidak menyantuni pengemis yang berasal dari daerah itu.
"Gepeng (gelandangan dan pengemis) sudah menjadi masalah sosial yang memerlukan perhatian semua kalangan. Namun kontribusi terbesar masyarakat adalah dengan tidak menyantuni mereka," kata Kepala Dinsos Karangasem, I Made Sosiawan, di Amlapura, Sabtu.
Selama ini Desa Muntigunung dan Desa Pedahan, Kecamatan Kubu, dikenal sebagai "gudangnya" pengemis. Mayoritas masyarakat di dua desa itu bekerja sebagai pengemis di beberapa kota, seperti di Denpasar dan Kuta.
Dinsos Karangasem telah memberikan perhatian kepada masyarakat desa itu, termasuk dengan memberikan pembinaan dan pelatihan keterampilan.
Jaringan air bersih yang selama ini dikeluhkan juga sudah dibangun oleh Pemkab Karangasem. "Kami juga telah melatih mereka membuat gula aren. Air bersih di desa itu juga sudah melimpah," katanya.
Namun, Sosiawan tak habis pikir terhadap warga kedua desa itu yang tidak bisa meninggalkan kebiasaan menjadi pengemis.(IPA/M038/T007)
Jangan Santuni Pengemis Asal Karangasem
Sabtu, 21 Juli 2012 17:03 WIB