"Saya baru tiba di Kupang tadi sore, setelah berkunjung ke Rote Ndao untuk meninjau pengungsi di sana dan melihat langsung kondisi di sana dan memang parah sekali," katanya kepada wartawan di Kupang, Selasa.
Rian D'Masiv sendiri mendatangi Posko Komando Tanggap Darurat Bencana Alam Siklon Tropis Seroja untuk bertemu dengan Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi usai berkunjung ke Rote Ndao yang merupakan salah satu wilayah terparah terkena bencana.
Baca juga: Jaringan komunikasi dan listrik mulai pulih di NTT
Rian menceritakan bahwa selama berada di Rote Ndao dirinya melihat sendiri kondisi rumah warga yang atapnya sudah diterbangkan angin serta salah satu gedung sekolah yang juga rusak berat.
Dalam kunjungannya itu Rian juga menyapa anak-anak sekolah yang terdampak bencana namun masih mau bersekolah di gedung yang sudah tak layak.
"Tadi saya ketemu sama adik-adik sekolah di sana, mereka tetap sekolah walaupun (gedung) sekolahnya sudah tidak layak lagi," ujar dia.
Baca juga: DPRD NTT: tindak tegas penyebar hoaks bencana
Rian menambahkan bahwa kehadirannya di NTT juga ingin mengajak teman-teman musisinya di Jakarta untuk bisa turut memberikan bantuan kepada korban bencana alam di NTT.
Paling banyak yang dibutuhkan adalah bantuan logistik seperti pakaian, makanan, selimut, obat-obatan, dan bantuan logistik lainnya.
Saat berkunjung ke posko komando tanggap darurat bencana NTT, Rian bersama Josef Nae Soi juga sempat bersama-sama menyanyikan salah satu lagu populer D'Masiv berjudul "Jangan Menyerah".
Wakil Gubernur NTT Josef Nae Soi mengapresiasi semangat dan dukungan dari Rian D'Masiv untuk korban bencana alam di NTT.
Menurut Josef lagu dengan judul "Jangan Meyerah" kata-katanya sangat menggugah dan sangat mendalam artinya.
