Gianyar (Antara Bali) - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan Nasional, Djoko Santoso, menyempatkan diri menonton pertunjukan kolosal "Bali Agung" yang berada di kawasan Bali Safari & Marine Park (BSMP), Kamis.
"Saya merasa kagum atas pertunjukan kolosal kultural tersebut," katanya usai menonton di Bali Theatre bersama rombongan.
Dia mengaku baru pertama kali menonton karya seni itu di mega teater ultra modern yang cukup sering menjamu penonton internasional.
Menurut Djoko, pertunjukan seni seperti ini tentunya harus dikembangkan terus dan digali potensi yang ada di wilayah lainnya.
Sementara itu, I Made Sidia, seniman wayang Bali, mengatakan, Bali Agung merupakan pentas seni dan cultural yang paling megah yang pernah dilakukan Indonesia.
"Saya telah melihat beragam pertunjukan teater di seluruh dunia dan sebagian besar dari mereka memang kolosal, namun Bali Agung menonjol dalam konsep dan filosofi," ujarnya.
Dia menjelaskan, cerita tersebut berakar dari sebuah kisah sejarah tentang bagaimana keindahan pulau ini yang memukau.
Dalam cerita itu, tambah Sidia, tampak jelas jalinan kerja sama antara kerajaan China dan Bali di mana banyak ditemukan peninggalan sejarah.
Dalam kisah tersebut terlihat karakteristik masyarakat Pulau Dewata yang terkenal pekerja keras, telah menjadikan Bali sebagai tujuan wisata dunia selama hampir satu millennium.
Bali Safari & Marine Park tidak saja merupakan lembaga konservasi terhadap satwa langka akan tetapi juga aktif dalam konservasi terhadap seni dan budaya.(IGT)
