Denpasar, Bali (ANTARA) - Awal tahun 2020, seluruh masyarakat dunia, termasuk Indonesia, sedang menghadapi krisis kesehatan dengan munculnya virus Corona (COVID-19), karena itu jajaran manajemen dan keluarga besar Biznet menyampaikan rasa prihatin bagi masyarakat Indonesia yang terdampak oleh Virus Corona beserta keluarganya, sekaligus menyiapkan langkah-langkah pencegahan internal untuk virus itu.
"Kami senantiasa berdoa agar keadaan dapat segera membaik. Melihat situasi dari penyebaran virus corona yang terus berkembang, kami semua di Biznet rutin memonitor penyebaran yang terjadi di Indonesia," kata President Director Biznet Adi Kusma melalui siaran pers, Senin.
Ia menegaskan bahwa fokus utama Biznet saat ini adalah memastikan seluruh karyawan dan juga keluarganya tetap berada dalam keadaan sehat, dan memastikan seluruh fasilitas bekerja yang dimiliki, di seluruh kantor cabang Biznet, selalu dalam keadaan bersih.
"Kantor Biznet saat ini telah beroperasi di lebih dari 110 kota yang ada di Pulau Jawa, Bali, Sumatera, Batam, Sulawesi dan Kalimantan, seluruhnya saat ini masih beroperasi untuk melayani kebutuhan seluruh pelanggan," katanya.
Sampai dengan saat ini, kata Adi Kusma, kegiatan operasional perusahaan tetap berjalan seperti biasa dengan mengikuti imbauan dan prosedur resmi dari Pemerintah Republik Indonesia dan WHO (World Health Organization), sebagai bagian dari upaya pencegahan penyebaran Virus Corona.
"Kami juga melakukan upaya untuk memastikan seluruh pelanggan kami tetap merasa aman dan nyaman saat mengunjungi kantor kami, dengan menyediakan hand sanitizer di setiap Biznet Store dan kantor cabang, karena kesehatan seluruh pelanggan dan tim internal Biznet merupakan prioritas utama bagi kami," ujarnya.
Baca juga: Biznet bertekad jadi perusahaan infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia
Bersama ini, pihaknya juga ingin menginformasikan bahwa berdasarkan keadaan yang ada, memutuskan untuk menunda beberapa acara dan kegiatan yang seharusnya diselenggarakan dalam waktu dekat.
"Keputusan ini harus kami ambil sebagai bagian dari upaya kami untuk menghindari kondisi berkumpulnya orang dalam jumlah banyak di satu lokasi, demi menghindari kemungkinan penyebaran Virus Corona. Dengan keputusan ini, kami berharap seluruh pihak yang terlibat dalam perencanaan acara, termasuk seluruh rekan kerja, kontraktor, dan tentunya seluruh pelanggan kami, dapat memaklumi keputusan tersebut," ucapnya.
Dikatakan, sebagai perusahaan infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia, berupaya untuk menghadapi situasi ini dengan tenang dan penuh tanggung jawab, untuk tetap menghadirkan memberikan layanan terbaik bagi seluruh pelanggan.
"Kami sangat mengerti bahwa di masa yang kritis seperti sekarang ini, koneksi Internet memiliki peran yang sangat penting dalam penyebaran informasi dan update terbaru terkait penyebaran virus corona dari seluruh negara di dunia, khususnya negara-negara yang terdampak. Untuk itu, kami terus memastikan layanan Internet, Data Center, Cloud Computing dan IPTV kami tetap berjalan dengan lancar," ujarnya.
Besar harapan kita semua dapat tetap bersikap optimis dan positif, serta tetap tenang dalam menghadapi masa-masa sulit yang kita hadapi bersama. Mohon untuk tetap mencari informasi dan update yang valid mengenai isu ini, dari sumber terpercaya, sehingga dapat mengurangi kemungkinan penyebaran hoaks melalui Internet.
Mari gunakan Internet untuk menyebarkan informasi yang dapat memberikan dampak positif bagi kita sendiri, orang lain dan juga lingkungan. Kami yakin, dengan menghadapi kondisi ini bersama-sama, kita juga akan mampu melewatinya bersama-sama. "Kami selalu berharap bahwa jumlah kasus Virus Corona akan terus menurun dan keadaan akan cepat membaik. Semoga kita semua tetap terlindungi, dan doa terbaik dari kami untuk seluruh masyarakat Indonesia dan dunia," ucapnya. (*)
