Denpasar (Antara Bali) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali dr Nyoman Sutedja meminta masyarakat tidak meremehkan batuk dan pilek.
"Apalagi jika sakit batuk dan pilek itu dibarengi demam tubuh di atas 36 derajat Celcius dengan suhu meningkat berturut-turut dalam kurun beberapa hari,maka hal itu merupakan salah satu gejala terinfeksi virus flu burung," katanya di Denpasar, Jumat.
Ia meminta masyarakat segera memeriksakan diri jika sudah menunjukkan ciri-ciri seperti itu terlebih kalau di sekitar tempat tinggal juga ada unggas yang mati.
"Penanganan pertama, kalau sudah menunjukkan gejala demikian dapat segera ditolong dengan meminum obat tamiflu yang bisa diperoleh gratis di rumah sakit daerah setempat," ujarnya.
Tetapi jika keluhan sakit bertambah menjadi sesak nafas, maka penanganannya harus segera dirawat khusus di rumah sakit dan tidak bisa hanya dengan meminum obat tamiflu.(**)