Jakarta (ANTARA) - "Apakah benar ini dari masyarakat Indonesia uang senilai 700 USD? (Rp10 juta/KK)," tanya warga Gaza di antara puing rumah kepada Bang Onim, warga Indonesia yang sudah lama menyalurkan bantuan rakyat Indonesia untuk warga Palestina.
Bang Onim dalam emailnya mengutip salah seorang warga Gaza yang sudah satu pekan dirinya dan anak istri tidur di jalanan karena rumah mereka telah hancur.
Pekan lalu tepatnya tanggal 28 Maret 2019, Israel melancarkan agresi atas Gaza, meluluhlantahkan rumah warga. Salah satunya korban dari keluarga Al-Ghazali di Gaza City, rumah mereka rata dengan tanah sehingga mereka harus tidur di jalanan.
Ini bantuan pertama yang kami terima, kata warga Gaza korban perang.
Masyarakat Indonesia melalui Lembaga kemanusiaan peduli Palestina yaitu Nusantara Palestina Center menyerahkan bantuan tunai senilai 700 USD atau senilai dengan Rp10.000.000 per kepala keluarga, yang mana bantuan tersebut dimanfaatkan untuk membayar kontrakan mereka.
Lembaga Kemanusiaan Peduli Palestina menyalurkan kepedulian muslim Indonesia melalui #BNI SYARIAH Cab.Jakarta Timur 690000 9097 a/n: Nusantara Palestina Center atau #BNI Cab.Kramat 69000 90089 a/n:Yayasan Nusantara Palestina Center atau #BNI Cab.Kramat 69000 90001 a/n Abdillah Onim.
Laman resmi Lembaga kemanusiaan peduli Palestina bisa dilihat di https://www.facebook.com/nusantaraPS/
Info Bantuan Kemanusiaan di Palestina, Kantor Pusat Nusantara Palestine Center Foundation (pendiri Bang Onim): 0821 13 13 13 67, Call Center: 021-8778 8187. Sementara official fanpage konten seputar Palestina bisa dilihat di https://www.facebook.com/bangonim/ dan Instagram, Video seputar Palestina: @bangonim atau di youtube di BANG ONIM CHANNEL.
