Amlapura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Karangasem, Bali bersama masyarakat melanjutkan pembangunan pura, tembok, gapura dan bangunan suci lain Pura Penataran Agung Nangka tempat berstananya Ida Bhatara Gunung Agung di Desa Adat Nangka Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem Karangasem.
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri didampingi wakilnya I Wayan Artha Dipta melakukan peletakan batu pertama pembangunan tempat suci berstananya Ida Bhatara Gunung Agung dengan biayaRp1,2 miliar itu dan prosesi "mejaya-jaya" panitia pembangunan tempat suci tersebut, Rabu.
Ketua Panitia pembangunan tempat suci tersebut Ida Made Alit melaporkan, bahwa keberadaan Pura Penataran Agung Nangka sudah ada sejak lama, namun tidak dilengkapi dengan tembok keliling, gapura dan kelengkapan bangunan suci lainnnya.
Bangunan suci tempat berstananya Ida Bhatara Putranjaya Putran Ida Bhatara Gunung Agung memerlukan perhatian semua pihak, agar pembangunan fisik dapat terealisasi dengan baik, sekaligus melaksanakan rangkaian kegiatan ritual.
Panitia lainnya I Gusti Made Tusan mengharapkan agar pembangunan lanjutan Pura Penataran Agung Nangka yang merupakan "Linggih Ida Bhatara Gunung Agung" cepat dapat diwujudkan.
Dengan terbentuknya panitia pembangunan diharapkan segera mengambil langlah-langkah konkrit dalam proses pembangunan tempat suci yang dinilai sangat mendesak itu.
Gusti Made Tusan juga mengharapkan kepada masyarakat Desa Adat Nangka serta masyarakat Desa Bhuana Giri yang bermukim di sekitar pura itu untuk bersama-sama ikut ambil bagian dalam mewujudkan pembangunan tempat suci tersebut.
"Dari hasil pertemuan panitia, untuk mempercepat pembangunan lanjutan pura, telah disepakati membagi tugas masing-masing yang semuanya diharapkan segera dapat diwujudkan," ujar Gusti Made Tusan.
Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri mengatakan, pemerintah mendukung pembangunan lanjutan Pura Penataran Agung Nangka yang merupakan tempat berstananya Ida Bhatara Sesuhunan Gunung Agung.
"Pembangunan Pura yang lama mandeg, dasar itu saya selaku Bupati Karangasem akan mendukung sepenuhnya pembangunan lanjutan Pura Penataran Agung Nangka yang merupakan berstananya Ida Bhatara Putranjaya Gunung Agung," ujarnya.
Ia memohon dengan terbangunnya pura lengkap dengan sarana pendukung Ida Bhatara Putranjaya Gunung Agung senantiasa memberikan kerahayaun, keselamatan dan kesejahteraan kepada umat manusia, sekaligus Gunung Agung kembali normal.
Ia mengharapkan kepada seluruh masyarakat dan panitia pembangunan pura dapat bekerja secara iklas, serta membantu tenaga, dana dan upaya untuk mempercepat proses pembangunan fisik tersebut.
Pembangunan tempat suci yang juga didukung secara penuh dengan swadaya masyarakat itu diharapkan rampung bulan Agustus 2018 sekaligus Oktober melaksanakan rangkaian kegiatan ritual berskala besar yakni "Ngenteg Linggih" serta ritual pendukung lainya. (WDY)
Pemkab Karangasem Sediakan Rp1,2 Miliar Lanjutkan Bangun Pura
Rabu, 22 November 2017 13:58 WIB