Jakarta (Antara Bali) -- Pindad mengumumkan telah merampungkan satu unit medium tank yang dikerjakan bersama FNSS Turki pada pertengahan tahun dan siap memamerkan produknya itu pada acara HUT TNI pada 5 Oktober 2017.
Ditemui di IBDExpo 2017 di Jakarta, Kamis (21/9), Direktur Utama Pindad Abraham Mose mengatakan hampir seluruh komponen tank tersebut dibuat oleh Pindad, kecuali bagian permesinan.
"Dari desain, spare part (suku cadang), hingga turret, Pindad yang bangun," ujar Abraham.
Inisiatif pengembangan medium tank ini, lanjut Abraham, tercetus karena berdasarkan riset, untuk memperkuat sistem pertahanan nasional, TNI akan membutuhkan 300 unit. Dari jumlah tersebut, Pindad memproyeksikan akan merampungkan 100 unit pada 2018.
Dalam bagian lain penjelasannya, Abraham sempat membahas wacana ekspansi pabrik ke Provinsi Lampung sebagai upaya Pindad mengakomodir perkembangan bisnisnya baik dalam segi kapabilitas maupun lini produk.
"Wacananya, pabrik di Lampung dikhususnya untuk persenjataan, sedangkan pabrik Bandung dan Malang untuk produk-produk lain seperti kendaraan militer, bahan peledak, dan alsintan," katanya. (WDY)