Denpasar (Antara Bali) - Layanan Video on Demand terbesar di Asia Tenggara, bekerja sama dengan Telkomsel dan Starvision mengumumkan film layar lebar adaptasi dari novel laris karya Ika Natassa “Critical Eleven†yang akan diputar di bioskop Indonesia pada 10 Mei 2017.
"Kerja sama antara HOOQ, Telkomsel dan Starvision menciptakan film sensasional yang memberikan makna baru pada genre kisah cinta di Asia. Film adaptasi dari novel Critical Eleven karya Ika Natassa akan menyentuh hati banyak penonton Indonesia," kata Chief Executive Officer, HOOQ, Peter Bithos di Jimbaran, Rabu malam.
Mereka bangga dapat memproduksi film ini bersama para mitra luar biasa yang tidak hanya berinvestasi dalam membuat film, tapi juga berkomitmen untuk menghadirkan hiburan romantis berkualitas yang sangat dinantikan orang Indonesia dan Asia.
Critical Eleven adalah produksi orisinil kedua HOOQ yang diumumkan di Indonesia dan yang ketiga secara keseluruhan. Film produksi bersama antara Starvision, Servia Plus, Legacy Pictures, HOOQ dan Telkomsel ini, disutradarai oleh Monty Tiwa dan Robert Ronny, serta dibintangi oleh salah satu aktor terhandal Indonesia dan peraih penghargaan Citra, Reza Rahadian bersama Adinia Wirasti salah satu pemain ‘Ada Apa Dengan Cinta?’.
Berasal dari istilah penerbangan yang merupakan 11 menit paling kritis, dimulai dari tiga menit setelah lepas landas dan delapan menit sebelum mendarat, waktu di mana 80 persen kecelakaan pesawat biasanya terjadi,
Critical Eleven menggambarkan 11 menit pertemuan pertama Ale dan Anya dalam penerbangan dari Jakarta menuju Sydney. Kencangkan sabuk pengaman Anda saat Anda menyaksikan tiga menit pertama pertemuan mereka di mana kesan pertama mulai terbentuk dan percakapan dimulai. Kemudian saksikan delapan menit terakhir sebelum mereka berpisah yang menentukan apakah pertemuan tersebut menjadi awal suatu hubungan atau tiada artinya.
Sementara itu, Marketing Director Telkomsel, Alistair Johnston mengatakan pihaknya secara konsisten telah mendukung pemberdayaan generasi muda agar dapat membawa perkembangan signifikan dalam industri kreatif Indonesia.
"Kami percaya inisiatif ini akan semakin memperkuat industri kreatif serta memberikan peluang besar dalam mengembangkan beragam hiburan video untuk memenuhi kebutuhan pasar yang terus tumbuh," katanya.(I020)