Jakarta (Antara Bali) - Mantan Kepala Polri Badrodin Haiti resmi menjabat
Komisaris Utama Grab Indonesia yang berperan melakukan pengawasan
kinerja dewan direksi Grab di Indonesia.
"Saya sangat senang bergabung dengan Grab Indonesia, organisasi yang
berpegang teguh pada misinya dengan rekam jejak yang telah terbukti
dalam meningkatkan taraf hidup di Indonesia dan memberikan solusi atas
permasalahan lokal," kata Badrodin dalam siaran pers yang diterima di
Jakarta, Senin.
Badrodin menjelaskan dia akan menggunakan pengalamannya selama bekerja
sebagai polisi di berbagai daerah Indonesia untuk memberikan masukan
seiring rencana ekspansi Grab di Indonesia.
Direktur Pelaksana Grab Indonesia Ridzki Kamadibrata mengungkapkan
alasan penunjukkan mantan kapolri dan wakapolri tersebut tak terlepas
dari pengalamannya yang pernah bekerja dengan berbagai pemangku
kepentingan di pemerintahan.
"Pak Badrodin memiliki pengalaman yang luas dalam bekerja dengan para
pemangku kepentingan pemerintahan dan menyelaraskan
kepentingan-kepentingan yang beragam," kata Ridzki.
Dia menyebut Badrodin akan memandu Grab terhadap pelaksanaan dari
sejumlah kebijakan yang dikeluarkan pemerintah terkait transportasi dan
aturan keselamatan yang baru.
Badrodin diangkat menjadi Kapolri pada April 2015 setelah polemik
tentang pencalonan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai kepala Polri pada
saat itu ditolak oleh masyarakat.
Badrodin menjabat sebagai Kapolri hingga Juli 2016 yang kemudian
digantikan oleh Jenderal Polisi Tito Karnavian yang menjabat Kapolri
hingga saat ini. Badrodin sebelumnya juga menjabat Wakil Kepala Polri
sejak Maret 2014 hingga April 2015. (WDY)
Badrodin Haiti Jadi Komisaris Utama Grab
Senin, 30 Januari 2017 14:58 WIB