Mangupura (Antara Bali) - Pengurus Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Badung, Bali, menyerahkan bantuan paket sembako kepada sejumlah keluarga yang kurang mampu di Banjar Peken Bualu, Kuta Selatan, Selasa.
"Saya mengharapkan, bantuan sembako ini bermanfaat untuk membantu dan meringankan beban masyarakat yang kurang mampu," kata Ketua K3S Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta di Mangupura.
Ia mengatakan, K3S Kabupaten Badung tidak hanya memberikan bantuan sembako, namun memberikan bantuan dana sesuai kebutuhan masyarakat yang juga bersinergi dengan Pemkab Badung melalui Dinas Sodial setempat, Gatriwara, DWP dan WHDI.
Seniasih mengakui, Pemerintah Kabupaten Badung sangat perhatian kepada masyrakat yang kurang mampu dan penyandang penyakit keterbelakangan mental maupun kebutaan.
"Dinas Sosial juga telah memberikan bantuan dalam bentuk beberapa program seperti bantuan kesehatan, pendidikan," katanya.
Selain itu, K3S bekerja sama dengan instansi terkait juga selalu rutin memberikn bantuan pada anggota keluarag kurang mampu yang ada di Kabupaten Badung.
"Membangun Badung sehat sudah menjadi tujuan dan harga mati untuk pembangunan yang santi dan jagadhita di Kabupaten Badung," ujarnya.
Selain memberikan bantuan dan motivasi kepada keluarga kurang mampu, Pemkab Badung secara berkesinambungan meningkatkan mental spiritual kepada masyarakat di Kabupaten Badung.
Dalam acara itu, dihadiri Wakil Ketua TP PKK Badung Nyonya Kristiani Suiasa, Ketua Gatriwara Nyonya Ayu Parwata, Ketua DWP Badung Nyonya Kompyang R. Swandika.
Kemudian, Ketua Harian WHDI Badung Nyonya Dartini Sutama, Camat Kuta Selatan Wayan Wirya, Lurah Benoa I Wayan Solo dan tokoh masyarakat Bualu. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Saya mengharapkan, bantuan sembako ini bermanfaat untuk membantu dan meringankan beban masyarakat yang kurang mampu," kata Ketua K3S Kabupaten Badung Nyonya Seniasih Giri Prasta di Mangupura.
Ia mengatakan, K3S Kabupaten Badung tidak hanya memberikan bantuan sembako, namun memberikan bantuan dana sesuai kebutuhan masyarakat yang juga bersinergi dengan Pemkab Badung melalui Dinas Sodial setempat, Gatriwara, DWP dan WHDI.
Seniasih mengakui, Pemerintah Kabupaten Badung sangat perhatian kepada masyrakat yang kurang mampu dan penyandang penyakit keterbelakangan mental maupun kebutaan.
"Dinas Sosial juga telah memberikan bantuan dalam bentuk beberapa program seperti bantuan kesehatan, pendidikan," katanya.
Selain itu, K3S bekerja sama dengan instansi terkait juga selalu rutin memberikn bantuan pada anggota keluarag kurang mampu yang ada di Kabupaten Badung.
"Membangun Badung sehat sudah menjadi tujuan dan harga mati untuk pembangunan yang santi dan jagadhita di Kabupaten Badung," ujarnya.
Selain memberikan bantuan dan motivasi kepada keluarga kurang mampu, Pemkab Badung secara berkesinambungan meningkatkan mental spiritual kepada masyarakat di Kabupaten Badung.
Dalam acara itu, dihadiri Wakil Ketua TP PKK Badung Nyonya Kristiani Suiasa, Ketua Gatriwara Nyonya Ayu Parwata, Ketua DWP Badung Nyonya Kompyang R. Swandika.
Kemudian, Ketua Harian WHDI Badung Nyonya Dartini Sutama, Camat Kuta Selatan Wayan Wirya, Lurah Benoa I Wayan Solo dan tokoh masyarakat Bualu. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016