Singaraja (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali, mengutamakan pelestarian dan konservasi lingkungan dalam penataan wilayah perkotaan di daerah itu sebagai upaya mewujudkan daerah hijau dan bersih.
"Buleleng kembali masuk nominasi sebagai peraih adipura 2016. Pada dasarnya kami terus mengupayakan pelestarian dan penyelamatan lingkungan," kata Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana melalui keterangan persnya, Senin.
Ia mengatakan, kabupaten paling utara Pulau Dewata tersebut memiliki berbagai potensi alam yang sangat luar biasa, berpotensi besar menjadi daya tarik wisata berbasis konservasi alam .
Selain itu, ia memaparkan, berbagai upaya pelestarian dan penyelamatan lingkungan yang dilakukan Pemkab Buleleng secara terstruktur dan terperinci melalui beberapa program unggulan berbasis masyarakat.
Upaya tersebut, kata dia, seperti konservasi dan pemberdayaan masyarakat di semua wilayah. "Kami telah berdayakan masyarakat secara berkesinambungan untuk menjaga dan memelihara alam Buleleng. Terbukti kami telah menerima penghargaan di bidang konservasi kelautan yang dilakukan oleh masyarakat," katanya.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Lebih lanjut, Agus yang juga Ketua DPC PDIP Buleleng itu menegaskan betapa pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga dan memelihara lingkungan.
Menurutnya, upaya-upaya konservasi dan penataan lingkungan harus melibatkan masyarakat. Tidak mungkin pemerintah membangun hal-hal tentang penataan lingkungan sendiri.
"Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan. Itu menjadi penekanan dalam paparan materi yang saya sampaikan untuk presentasi Adipura ini," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Buleleng kembali masuk nominasi sebagai peraih adipura 2016. Pada dasarnya kami terus mengupayakan pelestarian dan penyelamatan lingkungan," kata Bupati Buleleng, Putu Agus Suradnyana melalui keterangan persnya, Senin.
Ia mengatakan, kabupaten paling utara Pulau Dewata tersebut memiliki berbagai potensi alam yang sangat luar biasa, berpotensi besar menjadi daya tarik wisata berbasis konservasi alam .
Selain itu, ia memaparkan, berbagai upaya pelestarian dan penyelamatan lingkungan yang dilakukan Pemkab Buleleng secara terstruktur dan terperinci melalui beberapa program unggulan berbasis masyarakat.
Upaya tersebut, kata dia, seperti konservasi dan pemberdayaan masyarakat di semua wilayah. "Kami telah berdayakan masyarakat secara berkesinambungan untuk menjaga dan memelihara alam Buleleng. Terbukti kami telah menerima penghargaan di bidang konservasi kelautan yang dilakukan oleh masyarakat," katanya.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Lebih lanjut, Agus yang juga Ketua DPC PDIP Buleleng itu menegaskan betapa pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga dan memelihara lingkungan.
Menurutnya, upaya-upaya konservasi dan penataan lingkungan harus melibatkan masyarakat. Tidak mungkin pemerintah membangun hal-hal tentang penataan lingkungan sendiri.
"Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga lingkungan. Itu menjadi penekanan dalam paparan materi yang saya sampaikan untuk presentasi Adipura ini," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016