Gianyar (Antara Bali) - Rohaniawan Hindu Ida Pedanda Made Gunung (66) yang juga tokoh spiritual dari Griya Purnawati, Desa Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Bali meninggal dunia, Rabu dinihari.

"Ida Pedanda Made Gunung menghembuskan nafas terakhir dalam perawatan intensif di RSUP Sanglah Denpasar akibat penyakit jantung," kata salah seorang putra almarhum, Ida Bagus Made Purwita Swamem di Blahbatuh, Kabupaten Gianyar, Rabu.

Ia mengatakan, almarhum menjalani perawatan sejak seminggu yang lalu juga sempat diidentifikasi karena struke hingga menjalani perawatan di ruang ICU RSUP Sanglah.

Almarhum meninggalkan seorang istri yakni Ida Peranda Istri Raka serta empat putra-putri yakni Ida Ayu Gde Padmawati, Ida Bagus Made Purwita, Ida Ayu Ketut Puspitawati dan Ida Ayu Purnawati.

Ida Bagus Made Purwita menjelaskan, sesuai hasil rapat keluarga ritual pelebon (pengabenan) akan dilaksanakan pada 21 Juli 2016 dan memandikan jenazah (mesiraman) 5 Juni 2016.

Pelaksanaan pelebon itu, kata Ida Bagus Made dilaksanakan setelah lewat dua purnama dan dua kali bulan mati atau tilem. Untuk persiapan upacara pelebon akan dilaksanakan pada hari Kamis (19/5).

Dalam kepergian Ida Peranda Gunung yang cukup memberikan ilmu pengetahuan soal pelaksanaan agama Hindu di Bali itu meninggalkan ribuan sisia atau murid.

Selain itu juga mewariskan benda -benda koleksi 300 tetekan (tongkat) serta 370 buah lontar, ujar Ida Bagus Made Purwita. (WDY)

Pewarta: Pewarta: Putu Artayasa

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016