Negara (Antara Bali) - Pasangan Cabup dan Cawabup Jembrana I Putu Artha-I Made Kembang Hartawan (ABANG) yang mendapatkan giliran kampanye pertama, Minggu menghadirkan Rano Karno atau Si Doel dan Rieke Diah Pitaloka yang dikenal sebagai Oneng.
Kehadiran dua artis dan politisi ibu kota ini terbukti manjur untuk menarik perhatian ribuan warga Kabupaten Jembrana.
Tidak hanya Rano Karno dan Rieke, pasangan yang diusung PDIP ini juga mendatangkan Sekjen DPP PDIP Tjahyo Kumolo, Sekretaris DPD PDIP Bali Adi Wiryatama serta tokoh parpol tersebut, yakni Kristianto dan Nyoman Damantra.
Untuk menarik perhatian masyarakat, Rieke berkeliling ke pasar-pasar yang ada di Kecamatan Negara dan Jembrana.
Kepada setiap orang yang merubunginya, ia menitip agar mereka memilih pasangan ABANG dengan nomor urut 2.
Seusai berkeliling di pasar, Rieke bersama Rano Karno ia menuju ke gedung serbaguna Istambul di Kelurahan Loloan Barat, Kecamatan Negara.
Di tempat itu ribuan pendukung ABANG sudah menunggu, dan disambut dengan musik hadrah dari Pondok Pesantren Al Bafaqihiyah pimpinan Habib Salim Bafaqih.
Dalam kesempatan ini, Artha maupun Kembang menyatakan komitmennya untuk menjaga kerukunan antarumat beragama.
Kembang juga membantah isu yang menyatakan, dirinya tidak memperhatikan umat Islam, bahkan mendiskreditkan umat tersebut.
Ia mengatakan, isu itu dilontarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang justru akan membuat suasana Jembrana tidak kondusif.
Sebagai bukti dirinya tidak membedakan umat beragama, Kembang membeberkan bahwa dua keponakannya dinikahi oleh warga Loloan Barat dan menjadi mualaf.
"Lebih dari itu, saya memang tidak ada niatan untuk mendiskreditkan umat Islam. Justru kalau terpilih nanti, kami akan memperhatikan guru-guru ngaji karena selama ini mereka kurang diperhatikan," ujarnya.
Selesai di gedung serbaguna Istambul, setelah istirahat sejenak, rombongan langsung menuju ke GOR Melaya untuk melakukan kegiatan serupa.
Di GOR ini sekitar 1.500 warga dan tokoh masyarakat hadir untuk mendengarkan pemaparan mengenai tujuh program utama pasangan ABANG, antara lain di bidang kesehatan, pendidikan, lapangan kerja serta netralitas dan kesejahteraan PNS.
Setelah ABANG, kampanye pada hari Senin (13/12) akan dilakukan oleh pasangan I Gede Ngurah Patriana Krisna-I Ketut Subanda (PAS) yang diusung Partai Demokrat dan Golkar. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010
Kehadiran dua artis dan politisi ibu kota ini terbukti manjur untuk menarik perhatian ribuan warga Kabupaten Jembrana.
Tidak hanya Rano Karno dan Rieke, pasangan yang diusung PDIP ini juga mendatangkan Sekjen DPP PDIP Tjahyo Kumolo, Sekretaris DPD PDIP Bali Adi Wiryatama serta tokoh parpol tersebut, yakni Kristianto dan Nyoman Damantra.
Untuk menarik perhatian masyarakat, Rieke berkeliling ke pasar-pasar yang ada di Kecamatan Negara dan Jembrana.
Kepada setiap orang yang merubunginya, ia menitip agar mereka memilih pasangan ABANG dengan nomor urut 2.
Seusai berkeliling di pasar, Rieke bersama Rano Karno ia menuju ke gedung serbaguna Istambul di Kelurahan Loloan Barat, Kecamatan Negara.
Di tempat itu ribuan pendukung ABANG sudah menunggu, dan disambut dengan musik hadrah dari Pondok Pesantren Al Bafaqihiyah pimpinan Habib Salim Bafaqih.
Dalam kesempatan ini, Artha maupun Kembang menyatakan komitmennya untuk menjaga kerukunan antarumat beragama.
Kembang juga membantah isu yang menyatakan, dirinya tidak memperhatikan umat Islam, bahkan mendiskreditkan umat tersebut.
Ia mengatakan, isu itu dilontarkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang justru akan membuat suasana Jembrana tidak kondusif.
Sebagai bukti dirinya tidak membedakan umat beragama, Kembang membeberkan bahwa dua keponakannya dinikahi oleh warga Loloan Barat dan menjadi mualaf.
"Lebih dari itu, saya memang tidak ada niatan untuk mendiskreditkan umat Islam. Justru kalau terpilih nanti, kami akan memperhatikan guru-guru ngaji karena selama ini mereka kurang diperhatikan," ujarnya.
Selesai di gedung serbaguna Istambul, setelah istirahat sejenak, rombongan langsung menuju ke GOR Melaya untuk melakukan kegiatan serupa.
Di GOR ini sekitar 1.500 warga dan tokoh masyarakat hadir untuk mendengarkan pemaparan mengenai tujuh program utama pasangan ABANG, antara lain di bidang kesehatan, pendidikan, lapangan kerja serta netralitas dan kesejahteraan PNS.
Setelah ABANG, kampanye pada hari Senin (13/12) akan dilakukan oleh pasangan I Gede Ngurah Patriana Krisna-I Ketut Subanda (PAS) yang diusung Partai Demokrat dan Golkar. (*)
Editor : Masuki
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2010