Singaraja (Antara Bali) - Hotel Puri Saron di Desa Pemaron, Kabupaten Buleleng, Bali membersihkan tumpukan sampah di balik tembok pembatas sisi timur hotel setempat sebagai langkah antisipasi pencemaran lingkungan di daerah itu.
"Kami melibatkan sejumlah karyawan hotel bergotong royong mengangkut tumpukan sampah dan membawanya ke dalam hotel," kata Putu Darma, Manager Hotel Puri Saron, Jumat.
Ia menjelaskan, lokasi di pinggir hilir sungai yang sebelumnya dijadikan tempat pembuangan sampah kebun, kini akan dijadikan tempat pengelolaan sampah organik.
Menurutnya, sampah selanjutnya dikelola untuk dijadikan pupuk kompos, sehingga dapat digunakan menanam berbagai jenis tumbuhan di areal hotel tersebut.
Putu Darma menambahkan, pihaknya juga akan menanam beberapa pohon pisang di pinggir sungai dan pembibitan pohon bakau areal sungai, tepat berada di sebelah hotel tersebut.
Bukan hanya itu saja, Darma menambahkan, saat ini juga menanam pohon kelapa di sepanjang pantai. "Pohon kelapa yang kami tanam beberapa sudah besar, kalau tidak ada pohon kelapa di daerah sini, pantai ini kemungkinan besar terkena abrasi", katanya.(APP)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Kami melibatkan sejumlah karyawan hotel bergotong royong mengangkut tumpukan sampah dan membawanya ke dalam hotel," kata Putu Darma, Manager Hotel Puri Saron, Jumat.
Ia menjelaskan, lokasi di pinggir hilir sungai yang sebelumnya dijadikan tempat pembuangan sampah kebun, kini akan dijadikan tempat pengelolaan sampah organik.
Menurutnya, sampah selanjutnya dikelola untuk dijadikan pupuk kompos, sehingga dapat digunakan menanam berbagai jenis tumbuhan di areal hotel tersebut.
Putu Darma menambahkan, pihaknya juga akan menanam beberapa pohon pisang di pinggir sungai dan pembibitan pohon bakau areal sungai, tepat berada di sebelah hotel tersebut.
Bukan hanya itu saja, Darma menambahkan, saat ini juga menanam pohon kelapa di sepanjang pantai. "Pohon kelapa yang kami tanam beberapa sudah besar, kalau tidak ada pohon kelapa di daerah sini, pantai ini kemungkinan besar terkena abrasi", katanya.(APP)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015