Singaraja (Antara Bali) - Para siswa dari SMA dan SMK Bali Mandara yang merupakan sekolah unggulan milik Pemprov Bali melakukan aksi penanaman pohon di areal sekolah yang terletak di Kubutambahan, Kabupaten Buleleng.
"Kegiatan penanaman pohon ini dilaksanakan sebagai salah satu wujud pelaksanaan dari program Bali Mandara yang sudah berjalan selama tujuh tahun," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bali Cokorda Ngurah Pemayun saat membuka kegiatan penanaman pohon tersebut di Singaraja, Minggu.
Selain itu, ucap dia, penanaman pohon adalah kegiatan yang selaras dengan kerarifan lokal Tri Hita Karana, juga dalam upaya mewujudkan pulau Bali yang bersih dan hijau (Bali Clean and Green) dan menjaga sumber kekayaan alam yang merupakan salah satu unsur penting dalam membangun dan menjaga ketahanan nasional bangsa.
Menurut dia, bagaimanapun pesatnya pembangunan yang dilaksanakan tanpa memedulikan lingkungan atau merusaknya maka kegiatan tersebut tidak ada gunanya. "Bagaimanapun pesatnya pembangunan itu kalau lingkungan rusak maka tidak ada gunanya," ujarnya.
Cok Pemayun menambahkan, kegiatan penanaman pohon tersebut sekaligus sebagai bentuk penguatan komitmen terhadap program Bali Mandara yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Bali yang sejahtera.
"Dalam pelaksanaannya, visi Bali Mandara sudah banyak capaian yang diraih oleh Pemerintah Provinsi Bali dalam rangka mewujudkan Bali yang maju, aman, damai dan Sejahtera," katanya.
Sementara itu Kepala SMA Mandara I Nyoman Darta mengatakan penanaman pohon di SMA Bali Mandara secara massal telah dilaksanakan sebanyak dua kali dan telah menunjukkan hasil baik sehingga lingkungan sekolah menjadi rindang.
Darta mengemukakan, bibit yan diperoleh berasal dari Dinas Kehutanan dan Dinas Perkebunan Provinsi Bali dengan jenis mahoni, ketapang, kelapa, mangga, nangka dengan total 900 pohon.
Pada kesempatam itu, penanaman pohon dilaksanakan secara bersama-sama oleh Sekda Cok Pemayun beserta Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Bali Cokorda Istri Agung Pemayun dan anggotanya, perwakilan dari masing masing SKPD di lingkungan Pemprov Bali,serta siswa dan siswi dari kedua sekolah tersebut.
Setelah pelaksanaan penanaman pohon dilanjutkan dengan acara syukuran tujuh rahun pelaksanaan visi Bali Mandara, ditandai dengan pemotongan tumpeng bersama siswa dan siswi SMA dan SMK Bali Mandara.
SMA Bali Mandara yang merupakan sekolah unggulan milik Pemprov Bali yang para siswanya mendapat beasiswa penuh selama menempuh pendidikan, di samping mereka diasramakan. Sekolah ini diperuntukkan bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu setelah melalui seleksi yang sangat ketat. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Kegiatan penanaman pohon ini dilaksanakan sebagai salah satu wujud pelaksanaan dari program Bali Mandara yang sudah berjalan selama tujuh tahun," kata Sekretaris Daerah Provinsi Bali Cokorda Ngurah Pemayun saat membuka kegiatan penanaman pohon tersebut di Singaraja, Minggu.
Selain itu, ucap dia, penanaman pohon adalah kegiatan yang selaras dengan kerarifan lokal Tri Hita Karana, juga dalam upaya mewujudkan pulau Bali yang bersih dan hijau (Bali Clean and Green) dan menjaga sumber kekayaan alam yang merupakan salah satu unsur penting dalam membangun dan menjaga ketahanan nasional bangsa.
Menurut dia, bagaimanapun pesatnya pembangunan yang dilaksanakan tanpa memedulikan lingkungan atau merusaknya maka kegiatan tersebut tidak ada gunanya. "Bagaimanapun pesatnya pembangunan itu kalau lingkungan rusak maka tidak ada gunanya," ujarnya.
Cok Pemayun menambahkan, kegiatan penanaman pohon tersebut sekaligus sebagai bentuk penguatan komitmen terhadap program Bali Mandara yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat Bali yang sejahtera.
"Dalam pelaksanaannya, visi Bali Mandara sudah banyak capaian yang diraih oleh Pemerintah Provinsi Bali dalam rangka mewujudkan Bali yang maju, aman, damai dan Sejahtera," katanya.
Sementara itu Kepala SMA Mandara I Nyoman Darta mengatakan penanaman pohon di SMA Bali Mandara secara massal telah dilaksanakan sebanyak dua kali dan telah menunjukkan hasil baik sehingga lingkungan sekolah menjadi rindang.
Darta mengemukakan, bibit yan diperoleh berasal dari Dinas Kehutanan dan Dinas Perkebunan Provinsi Bali dengan jenis mahoni, ketapang, kelapa, mangga, nangka dengan total 900 pohon.
Pada kesempatam itu, penanaman pohon dilaksanakan secara bersama-sama oleh Sekda Cok Pemayun beserta Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Bali Cokorda Istri Agung Pemayun dan anggotanya, perwakilan dari masing masing SKPD di lingkungan Pemprov Bali,serta siswa dan siswi dari kedua sekolah tersebut.
Setelah pelaksanaan penanaman pohon dilanjutkan dengan acara syukuran tujuh rahun pelaksanaan visi Bali Mandara, ditandai dengan pemotongan tumpeng bersama siswa dan siswi SMA dan SMK Bali Mandara.
SMA Bali Mandara yang merupakan sekolah unggulan milik Pemprov Bali yang para siswanya mendapat beasiswa penuh selama menempuh pendidikan, di samping mereka diasramakan. Sekolah ini diperuntukkan bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu setelah melalui seleksi yang sangat ketat. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015