Denpasar (Antara Bali) - Kejaksaan Negeri Denpasar melakukan pertemuan dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Wilayah Bali, Jumat, untuk menyamakan persepsi antara kedua lembaga itu.
"Kami hanya berkoordinasi dengan BPKP Bali untuk menyamakan persepsi terkait kasus yang ditangani saat ini," kata Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Denpasar, Syahrir Sagir, di Denpasar.
Ia mengakui koordinasi yang dibahas bersama BPKP Bali itu terkait hal-hal yang bersifat prinsip terkait konsep antara kedua lembaga itu.
Syahrir menampik tudingan bahwa dalam pertemuannya itu membahas tentang kasus yang menyangkut perbuatan melawan hukum dan membahas kasus yang mengakibatkan kerugian negara.
"Kami tidak membahas sejauh itu, dan hanya berkoordinasi saja," ujarnya.
Terkait koordinasi kedua lembaga itu, tegas dia, sepenuhnya mengembalikan ke seluruh anggota Adiyaksa di Kejari Denpasar untuk menindaklanjuti hubungan dengan BPKP Bali.
"Saya belum bisa ungkap hal-hal yang penting yang menjadi pembahasan kami," ujarnya.
Dengan upaya itu, pihak kejaksaan siap melakukan koordinasi dengan anggota di internal untuk menguatkan kelanjutan kasus-kasus yang ditangani.(SRW)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015
"Kami hanya berkoordinasi dengan BPKP Bali untuk menyamakan persepsi terkait kasus yang ditangani saat ini," kata Kepala Seksi Intelijen (Kasi Intel) Kejari Denpasar, Syahrir Sagir, di Denpasar.
Ia mengakui koordinasi yang dibahas bersama BPKP Bali itu terkait hal-hal yang bersifat prinsip terkait konsep antara kedua lembaga itu.
Syahrir menampik tudingan bahwa dalam pertemuannya itu membahas tentang kasus yang menyangkut perbuatan melawan hukum dan membahas kasus yang mengakibatkan kerugian negara.
"Kami tidak membahas sejauh itu, dan hanya berkoordinasi saja," ujarnya.
Terkait koordinasi kedua lembaga itu, tegas dia, sepenuhnya mengembalikan ke seluruh anggota Adiyaksa di Kejari Denpasar untuk menindaklanjuti hubungan dengan BPKP Bali.
"Saya belum bisa ungkap hal-hal yang penting yang menjadi pembahasan kami," ujarnya.
Dengan upaya itu, pihak kejaksaan siap melakukan koordinasi dengan anggota di internal untuk menguatkan kelanjutan kasus-kasus yang ditangani.(SRW)
Editor : I Made Surya
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015