Negara (Antara Bali) - Petugas dari Dinas Perindustrian, Perdagangan Dan Koperasi Jembrana menemukan makana kadaluarsa di jalur mudik, tepatnya di beberapa warung Pelabuhan Gilimanuk.

"Kami sengaja mengecek makanan di warung dalam Pelabuhan Gilimanuk dan sekitarnya, karena saat arus mudik biasanya ramai pembeli. Terbukti kami temukan ratusan makanan instan kadaluarsa," kata Kepala Seksi Perlindungan Konsumen, Dinas Perindustrian, Perdagangan Dan Koperasi Jembrana I Putu Pramita, usai melakukan pemeriksaan, Rabu.

Selain makanan, ia mengatakan, juga ditemukan minuman kemasan yang sudah habis masa berlakunya, dan bisa membahayakan manusia yang mengkonsumsinya.

Menurutnya, karena tergesa-gesa, pemudik tidak sempat memeriksa masa berlaku makanan maupun minuma yang dibelinya, sehingga potensi terjadi keracunan.

"Biasanya pemudik membeli makanan maupun minuman dalam kemasan, tanpa memeriksa masa berlakunya, langsung mereka konsumsi saja. Kami antisipasi agar tidak terjadi keracunan," ujarnya.

Beberapa pemudik yang ditemui mengatakan, mereka mendukung operasi makanan dan minuman kadaluarsa ini, karena mereka sendiri tidak sempat memeriksanya saat membeli.

Kepada pemilik warung yang kedapatan menjual makanan dan minuman kadaluarsa, selain menyita barangnya, petugas juga memberikan teguran keras.(GBI)

Pewarta: Oleh Gembong Ismadi

Editor : Gembong Ismadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015