Taipei (Antara Bali) - Sejumlah tenaga kerja Indonesia di Taiwan mengikuti ujian akhir semester Universitas Terbuka (UT) di Kota Taipei dan Kota Tainan.

Ketua Badan Pelaksana UT Taiwan M. Akmalul Ulya, di Taipei, Senin, menyebutkan bahwa UAS digelar selama dua hari libur kerja, yakni pada tanggal 3 Mei dan 10 Mei 2015.

"UAS tahun ini lebih baik dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya," katanya didampingi Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Taiwan Iman Adipurnama.

Akmal mengungkapkan bahwa UAS-UT di Tainan bahkan diselenggarakan di salah satu hotel, sedangkan di Taipei di lembaga pendidikan "Primus International Education".

"Ruang ujian lebih nyaman. Semoga hal ini bisa digelar pada tahun-tahun berikutnya," ujarnya, berharap.

UT digelar mulai pukul 09.00 hingga 17.30 waktu setempat. "UT ini menjadi ajang untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam menguasai materi yang telah diajarkan, baik di kelas maupun melalui sistem belajar mandiri," tuturnya.

Sementara itu, seorang TKI terpaksa mengikuti UT di Rumah Sakit Three General, Neihu, Taipei. "Meskipun dalam perawatan akibat kecelakaan kerja, hal itu sama sekali tidak menyurutkan semangat mahasiswa UT untuk melaksanakan UT," kata Iman mengapresiasi peserta yang mengerjakan soal-soal UT di rumah sakit tersebut.

Peserta didik UT di Taiwan selama ini didominasi kalangan pekerja yang ingin mendapatkan gelar sarjana strata I dari berbagai program studi.

Selain UT, para TKI di Taiwan yang belum mendapatkan ijazah SMA diberikan kesempatan untuk mengikuti program pendidikan Kelompok Belajar Paket C. (WDY)

Pewarta: Oleh M. Irfan Ilmie

Editor : I Gusti Bagus Widyantara


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015