Denpasar (Antara Bali) - Komando Daerah Militer IX/Udayana berkomitmen untuk membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan swasembada pangan dengan mengerahkan kekuatan personel yang ditargetkan tercapai sebesar 10 persen.

"Inilah ketahanan nasional yang sejati yang memberikan dampak yang besar karena kemunggalan TNI dengan rakyat," kata Panglima Kodam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Torry Djohar Banguntoro usai membuka Rapat Koordinasi Peningkatan Pangan Bali, NTB dan NTT di Markas Korem I63/Wirasatya di Denpasar, Jumat.

Menurut dia, upaya tersebut dilakukan dengan mengoptimalkan seluruh jajaran di masing-masing wilayah korem di tiga provinsi itu untuk mewujudkan swasembada pangan yang sebelumnya dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo.

TNI, turut berupaya mengawal pelaksanaan tanam padi, distribusi bibit dan pupuk, pengadaan alat pertanian dan perbaikan alat mesin pertanian bersama dengan penyuluh pertanian lapangan memberikan penyuluhan kepada kelompok tani yang telah dibentuk.

Untuk menyukseskan program tersebut, pihaknya juga telah memberdayakan Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk terlibat langsung sebagai penggerak dalam motivasi masyarakat.

Kodam Udayana sebelumnya pada 8 Januari 2015 telah menandatangani kesepakatan Pakta Itegritas dengan Kepala Dinas Pertanian Provinsi Bali, NTB dan NTT yang disaksikan langsung oleh Menteri Pertanian dan Kepala Staf Angkatan Darat untuk membantu mewujudkan swasembada pangan menuju ketahanan pangan nasional. (DWA)

Pewarta: Oleh Dewa Wiguna

Editor : Dewa Sudiarta Wiguna


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2015