Jakarta (Antara Bali) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Negara Ani
Yudhoyono, Selasa pagi, dijadwalkan bertolak menuju Fiji.
Presiden dan rombongan direncanakan bertolak pukul 08.00 WIB dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Presiden dan rombongan akan menempuh perjalanan sekitar sembilan setengah jam menuju Fiji dan mendarat di Bandara Internasional Nadi.
Sebelumnya, Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah dalam keterangan pers yang diterima Antara di Jakarta, Minggu, (15/6) menjelaskan kunjungan ini untuk memenuhi undangan pemerintah Fiji dalam rangka peningkatan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Fiji.
Presiden Yudhoyono juga diundang sebagai Chief Guest (tamu utama) pada KTT ke-2 The Pacific Islands Development Forum.
Kunjungan ini sangatlah bersejarah karena untuk pertama kalinya, seorang Presiden RI melakukan lawatan ke kawasan Pasifik Selatan.
Selama di Fiji, Presiden Yudhoyono dijadwalkan untuk melakukan pertemuan empat mata dengan Presiden Republik Fiji Ratu Epeli Nailatikau dan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Republik Fiji Voreqe Josaia Bainimarama.
"Dalam pertemuan tersebut, akan dibahas antara lain upaya bersama untuk semakin mempererat hubungan bilateral, utamanya di bidang kerja sama maritim dan kebudayaan, good governance, demokrasi dan juga isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama. Kedua Kepala Negara juga akan menyaksikan penandatanganan sejumlah nota kesepahaman, antara lain di bidang pelatihan diplomatik dan kerjasama pemuda dan olahraga," katanya.
Selain itu, selaku Chief Guest, Presiden RI akan menyampaikan pidato kunci pada KTT ke-2 Pacific Island Development Forum (PIDF). (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014
Presiden dan rombongan direncanakan bertolak pukul 08.00 WIB dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta.
Presiden dan rombongan akan menempuh perjalanan sekitar sembilan setengah jam menuju Fiji dan mendarat di Bandara Internasional Nadi.
Sebelumnya, Staf Khusus Presiden bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah dalam keterangan pers yang diterima Antara di Jakarta, Minggu, (15/6) menjelaskan kunjungan ini untuk memenuhi undangan pemerintah Fiji dalam rangka peningkatan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Fiji.
Presiden Yudhoyono juga diundang sebagai Chief Guest (tamu utama) pada KTT ke-2 The Pacific Islands Development Forum.
Kunjungan ini sangatlah bersejarah karena untuk pertama kalinya, seorang Presiden RI melakukan lawatan ke kawasan Pasifik Selatan.
Selama di Fiji, Presiden Yudhoyono dijadwalkan untuk melakukan pertemuan empat mata dengan Presiden Republik Fiji Ratu Epeli Nailatikau dan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Republik Fiji Voreqe Josaia Bainimarama.
"Dalam pertemuan tersebut, akan dibahas antara lain upaya bersama untuk semakin mempererat hubungan bilateral, utamanya di bidang kerja sama maritim dan kebudayaan, good governance, demokrasi dan juga isu-isu regional dan global yang menjadi perhatian bersama. Kedua Kepala Negara juga akan menyaksikan penandatanganan sejumlah nota kesepahaman, antara lain di bidang pelatihan diplomatik dan kerjasama pemuda dan olahraga," katanya.
Selain itu, selaku Chief Guest, Presiden RI akan menyampaikan pidato kunci pada KTT ke-2 Pacific Island Development Forum (PIDF). (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014